Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Cerita Firasat Dea Putri Mayor TNI Bambang Saputra Asal Semarang Gugur Helikopter Jatuh di Papua

Selain saudara, warga setempat pun ikut berdatangan untuk memberi belasungkawa kepada almarhum Mayor Cpn (Anumerta) Bambang Saputra (45).

Penulis: Akhtur Gumilang | Editor: galih permadi
TRIBUN JATENG/AKHTUR GUMILANG
sejumlah karangan bunga ucapan belasungkawa di rumah duka, almarhum Mayor Cpn (Anumerta) Bambang Saputra, di Perum Grand Panaroma C1 RT 4 RW 1, Pudak Payung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Senin (17/2/2020) ini. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Silih berganti keluarga dan saudara dari berbagai daerah datang berkumpul di Perum Grand Panaroma C1 RT 4 RW 1, Pudak Payung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Senin (17/2/2020) ini.

Selain saudara, warga setempat pun ikut berdatangan untuk memberi belasungkawa kepada almarhum Mayor Cpn (Anumerta) Bambang Saputra (45).

Ya, Bambang Saputra merupakan anggota TNI salah satu crew helikopter Mi-17 HA-5138 asal Kota Semarang.

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! Berteduh di Gubuk, Wasit Disambar Petir hingga Tewas di Jepara

Terungkap Riwayat Pendidikannya, Dedy Susanto Bisakah Disebut Psikolog?

Pidi Baiq Tengah Garap Novel Dilan Yang Bersamaku Suara Ancika Mehrunisa Rabu, Lanjutan Kisah Milea

56 Sertifikat Dibatalkan BPN, Warga Kebonharjo Semarang Pasang Spanduk Siap Berperang

Almarhum yang saat itu berpangkat kapten diketahui gugur dalam bertugas saat hendak mengantarkan logistik dari Semarang ke  Papua pada 28 Juni 2019 lalu.

Helikopter yang ditumpanginya terjatuh di Papua.

Almarhum Bambang merupakan personel dari Panerbad Semarang sebagai Flight Enginerring.

Sejumlah sanak saudara dari Sragen Jawa Tengah dan Palembang Sumatra Selatan pun datang ke rumah duka korban.

Satu di antaranya adalah Waluyo (48), kakak ipar almarhum.

Kakak Ipar ini langsung bertolak dari Palembang ke Semarang pada Sabtu (15/2/2020) lalu seusai mendapat kabar hasil otopsi dari Polda Papua.

Dia menggunakan bus dan tiba di Semarang pada Minggu (16/2/2020) malam kemarin.

Dia mendapat kabar bahwa jenazah suami dari adiknya itu akan tiba Senin (17/2/2020) malam nanti.

"Tapi dapat info lagi, ternyata jenazah tidak akan dibawa ke rumah duka. Sebelum dikubur, almarhum akan disemayamkan di Lanumad Ahmad Yani Semarang.

Lalu, Selasa (18/2/2020) besoknya dikubur di TMP Giri Tunggal Semarang," cerita Waluyo saat berada di rumah duka kepada Tribun Jateng, Senin (17/2/2020).

Dia mengaku kehilangan sosok kebanggaan dalam keluarganya.

Waluyo mengenal almarhum sebagai sosok pria pendiam yang tegas.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved