PREVIEW: Juventus vs AC Milan: Strategi Tanpa Ibra

TRIBUNJATENG.COM -- AC Milan melakoni misi sulit saat menyambangi Juventus dalam leg kedua semifinal Coppa Italia di Stadio Juventus, Turin, Kamis (15/3) dini hari nanti.

Menyusul hasil imbang 1-1 di San Siro saat leg pertama, pasukan Rossoneri dituntut mencetak gol di leg kedua ini. Hasil imbang 0-0 akan menghentikan langkah mereka.

Masalahnya adalah, tiga pemain pilar Milan absen di laga krusial ini.

Mereka adalah Zlatan Ibrahimovic, Samu Castillejo, dan Theo Hernandez yang masing-masing terkena akumulasi kartu.

Ini menjadi pukulan berat bagi pelatih Stefano Pioli mengingat ketiganya adalah pemain penting di masing-masing lini.

Ibra selama ini jadi motor di lini depan, Castillejo biasa jadi motor di lini tengah, sedang Theo Hernandez adalah bek sayap andalan.

Pioli pun sudah menyiapkan strategi untuk mengatasinya.

• Peneliti FK Undip Ciptakan Masker Herbal Temuannya Ini Bisa Memfilter Polusi Udara

• TERBARU! Inilah Rincian Daftar Gaji PNS Baru, Gaji Pokok Golongan 1 hingga 4 Lengkap & Tunjangannya

• Schalke Vs Bayern: Empat Fakta Menarik Laga Perempatfinal Piala Jerman

• Keajaiban Laga Chelsea Vs Liverpool: Pemain 18 Tahun Ini Jadi Trending Topic

Dikutip dari Milan News, Pioli akan menurunkan Rafael Leao di lini depan untuk mengganti Ibrahimovic.

Kecepatan dari pemain asal Portugal ini diharapkan bisa menyokong pergerakan Ante Rebic yang kerap memberikan kejutan lewat sumbangsih gol di tiga laga terakhir.

Di lini tengah, Lucas Paqueta akan menggantikan Castillejo, sedang Davide Calabria diharapkan bisa melanjutkan agresivitas Hernandez yang suka menyisir sisi kanan lawan, sekaligus mengamankan posnya.

Pada leg pertama di San Siro, bentrokan kedua tim berkesudahan sama kuat 1-1. Milan sejatinya bermain apik, dan unggul terlebih dahulu melalui gol Ante Rebic di menit 61.

Namun, Juventus mendapatkan hadiah penalti di injury time babak kedua, yang sukses dikonversi menjadi gol oleh Cristiano Ronaldo.

Kedua tim sama-sama dalam kondisi bugar lantaran laga terakhir kedua tim ditunda menyusul merebaknya virus Corona di Italia.

Laga Juventus kontra Inter Milan, juga Milan kontra Genoa, merupakan dua dari beberapa partai yang ditunda.

Di kubu Juventus, pelatih Maurizio Sarri juga harus melakukan sedikit improvisasi.