Berita Artis
Baim Wong Ingin Temu Langsung Penjual Es Pekalongan Curi Susu untuk Anak, Minta Bantuan Bripka Windo
Baim wong, artis peran mengungkap niatnya yang akan pergi ke Pekalongan, Jawa Tengah bersama Paula Verhouven sehari sebelum ibundanya meninggal dunia.
TRIBUNJATENG.COM - Baim Wong Ingin Temu Langsung Penjual Es Pekalongan Curi Susu untuk Anak, Minta Bantuan Bripka Windo
Baim Wong, artis peran mengungkap niatnya yang akan pergi ke Pekalongan, Jawa Tengah bersama Paula Verhouven sehari sebelum ibundanya meninggal dunia.
Baim Wong berencana membantu penjual es yang mencuri susu untuk anaknya.
• Gagal Rampok Mobil, Begal Jerat Leher Driver Grab Boyolali Pakai Kabel USB dan Tusuk Perut Sisi Kiri
• BREAKING NEWS: Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Pinggir Jalan Tol Muktiharjo Semarang
• BREAKING NEWS : 7 Santri dan Kiai Brati Grobogan Tenggelam di Bekas Galian C, Dikabarkan 5 Tewas
• Kena Pukulan Bertubi-tubi, Bagian Kepala Petarung UFC Wanita Ini Bengkak Tak Berbentuk
Kondisi Baim Wong yang berduka, membuatnya membatalkan niatnya itu.
Tapi Baim Wong tetap meminta timnya untuk pergi ke Pekalongan, untuk memberikan bantuan.
Baim Wong menceritakannya di channel Youtubenya.
"Oke, seharusnya berangkat ya kita ke Pekalongan jam 05.30 WIB.
Makanya tadi gue ngasih lu briefing banyak banget karena yang seharusnya gue sama Pula berangkat itu, jadi gue ga berangkat," kata Baim Wong pada timnya.
Meski tak bisa berangkat karena kondisi sang ibunda, Baim Wong tetap menjalankan rencana di Pekalongan.
"Karena nyokap gue di rumah sakit. Cuma gue ga bisa gagalin yang Pekalongan gara-gara tujuannya juga mau bantuin orang.
"Tapi gue tetap mau berangkat cuma tadi baru jam 02.00 tadi, dokternya infonya juga datang secara kondisinya akhirnya gue mendingan ga berangkat," cerita Baim Wong.
Tak hanya Baim Wong, Paula Verhoeven yang semula ikut juga akhirnya batal.
"Tadi langsung telepon Paula juga, Paula juga kaget ga berangkat tapi ya ga apa-apa, takut kenapa-kenapa, jadi lu berangkat ya," ujar Baim Wong.
Sebelum berangkat, Baim Wong memberikan briefing kepada tim video.
Ia meminta timnya melakukan rencana yang sudah terancang.
"Briefingnya tadi udah ada semua, nanti lu ngelakuin apa yang harusnya gue lakuin ya di sana," pesan Baim Wong.
Tim video Baim Wong lantas berangkat ke Pekalongan.
Mulanya, tim video Baim Wong bertemu dengan pegawai minimarket.
Pegawai minimarket tersebut tak tahu menahu soal rumah pejual es yang mencuri susu.
Ia mengetahui alamat Bripka Windo Nur Suhud, polisi yang membayarkan susu itu.
Tim Baim Wong segera ke rumah Bripka Windo Nur Suhud dan meminta tolong.
Bripka Windo mengetahui alamat penjual es setuju mengantarkan tim Baim Wong.
Sebelum pergi ke rumah penjual es, tim Baim Wong ke supermarket untuk membeli sembako serta kebutuhan bayi.
Usai membeli sembako dan kebutuhan bayi, tim Baim Wong beserta Bripka Windo langsung menuju rumah penjual es.
"Ini bapaknya itu numpang, jadi bukan rumah sendiri. Jadi dia di kamar, satu kamar untuk satu keluarga," jelas Bripka Windo sebelum menemui penjual es.
Penjual es tersebut bercerita bahwa ia sehari-hari bekerja mulai pukul 08.30 WIB.
Penghasilannya setiap hari tak menentu.
"Kalau berangkat pas hujan itu ga dapat uang gitu lho," kata penjual es itu.
Sementara satu-satunya penghasilan yang ia dapat hanya dari berjualan es.
"Ya memang (habis) total, Mas. Saya ga kepikir lah sampai berbuat kaya gitu.
Malu juga. Saya menyesal sekali, Mas," kata penjual es keliling itu.
"Di sini juga malu, saudara juga malu. Saya minta maaf lah. Minta maaf sama Pak Windo juga yang telah membuka hati saya, memberi saya saran, masukan, saya terima kasih," kata penjual es itu.
Tim Baim Wong kemudian menyerahkan bantuan kepada keluarga penjual es tersebut.
Penjual es tersebut lantas berterima kasih kepada Baim Wong melalui video call.
"Saya terima kasih banyak. Salam untuk Mas Baim, terima kasih."
"Terima kasih, Mas Baim."
Sebelumnya, di media sosial viral potongan video yang memperlihatkan percakapan antara seorang polisi dengan pencuri susu formula di sebuah minimarket.
Seorang polisi di Pekalongan, Jawa Tengah, yang diketahui bernama Bripka Windo Nur Suhud (34), sedang mengintrogasi seorang pria di depan sebuah minimarket.
Pria berkaus hitam yang diduga pencuri susu formula terlihat menyesal dengan perbuatan yang dilakukan.
Saat melakukan percakapan itu, pria yang bekerja sebagai penjual es keliling itu menceritakan alasannya mencuri sekotak susu formula tersebut kepada Bripka Windo.
Awalnya, pria itu mengaku tidak punya niat untuk mencuri.
Perbuatannya itu juga baru pertama kali dilakukan.
Namun, ia terpaksa melakukan karena uangnya tidak cukup untuk membelikan susu formula seharga Rp 37.000 untuk anaknya yang berusia 6 bulan di rumah.
"Saya khilaf Pak, tadi mbaknya (petugas minimarket) bilang pada saya, kok buat makan anak dikasih barang curian?"
"Setelah itu saya berpikir, Pak, saya salah," ujar pria di video tersebut.
Mendengar cerita pria itu, Bripka Windo awalnya sempat tak percaya.
Polisi tersebut juga sempat memperingatkan, jika tidak ada anak kecil seperti yang diceritakan, ia akan membawanya ke kantor polisi untuk diproses secara hukum.
Namun, sesampainya di rumah pria tersebut ternyata yang diceritakan benar adanya.
Ada seorang bayi berusia enam bulan yang terlentang di sebuah kasur.
Mengetahui kondisi itu, Bripka Windo mengurungkan niatnya dan tak tega untuk memproses pedagang es keliling tersebut secara hukum.
Ia justru terlihat mengeluarkan bingkisan plastik dari dalam tas berisi sejumlah kotak susu formula dan diberikan langsung kepada pria itu untuk kebutuhan anaknya.
"Ini buat anak kamu," kata Bripka Windo di video.
Saat dikonfirmasi, Bripka Windo mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (29/10/2019).
Namun, baru viral belakangan setelah diunggah di media sosial.
Dalam peristiwa itu, ia mengaku tidak tega memprosesnya secara hukum setelah mendengar dan melihat langsung kondisinya.(*)
• Janda Sebatangkara Meninggal di Kamar Mandi, Sempat Digigit Biawak, Baru Dapat Arisan PKK 600 Ribu
• Kabar Gembira! Cuti Bersama Libur Nasional Bertambah 4 Hari, Ini Rinciannya
• Akhir Pelarian Afif Perampok Bersenjata, Pelaku Ditangkap Saat Bakar Air Soft Gun
• Iuran BPJS Kesehatan Batal Naik, Dewi Aryani: Pemerintah Wajib Kembalikan Iuran Peserta