Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga 1 2020

BERITA LENGKAP: Kiper PSIS Semarang Antusias Jelang Jamu Mantan Klub dan Wallace Costa Membaik

Penjaga gawang PSIS Semarang, Joko Ribowo, mengaku, siap menghadapi mantan klubnya, Arema FC, dalam laga kandang pertama skuat Mahesa Jenar

TRIBUNJATIM.COM/SUGIHARTO
Persela Lamongan vs PSIS Semarang dalam pertandingan pekan kedua Liga 1 2020 di Stadion Surajaya Lamongan, Sabtu (7/3/2020). Dalam pertandingan tersebut PSIS Semarang berhasil menaklukkan tuan rumah 2-3. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Penjaga gawang PSIS Semarang, Joko Ribowo, mengaku, siap menghadapi mantan klubnya, Arema FC, dalam laga kandang pertama skuat Mahesa Jenar di Liga 1 musim 2020.

Laga kedua tim akan berlangsung di Stadion Moch Subroto, Magelang, Sabtu (14/3) besok.

Seperti diketahui, Jokri, demikian sapaan akrab Joko Ribowo, pernah berkostum tim Singo Edan, sebelum memutuskan pindah ke PSIS, pada pertengahan musim Liga 1 2018.

Dia menyebut sudah mengenal banyak tipikal permainan Arema FC. Apalagi, banyak pemain Arema saat ini merupakan kawan lama Jokri.

Dalam latihan, utamanya latihan kiper jelang menghadapi Arema FC, salah satu yang diantisipasi yakni mengantisipasi peluang servis lawan.

TERKINI : Pemain Chelsea, Callum Hudson-Odoi Positif Terjangkit Corona

Bintang Juventus Paulo Dybala Dikabarkan Positif Terkena Virus Corona, Gimana Kabar Gonzalo Higuain

Banyak Kawan Lama di Arema FC, Kiper PSIS Bocorkan Pemain Paling Berbahaya Mereka, Bukan Bauman

VIDEO HEBOH! Mobil Goyang Diduga Oknum Dokter dan Perawat Mesum di Parkiran Bandara

"Sama menghadapi Arema FC, Arema kelebihannya seperti apa, kami mengantisipasi di situ. Arema banyak pemain bagus di sana, banyak pemain bagus di sana. Dia biasanya bola-bola servis," kata Jokri, Kamis (12/3).

Dalam situasi seperti ini, kata Jokri, pemain yang wajib dijaga ketat, yaitu Johan Ahmat Farizie.

"Yang sering muncul itu dari belakang itu Johan. Kita harus mengantisipasi dia kalau Arema dapat bola-bola servis," ujar kiper kelahiran Demak, 15 Maret 1989, itu.

Sementara itu, menjelang laga kontra Arema FC, pelatih kiper PSIS, I Komang Putra absen selama sepekan.

IKP, demikian sapaan akrab I Komang Putra, tidak bersama tim karena harus melanjutkan kursus kepelatihan lisensi B AFC modul II di Solo.

"Persiapan sih mungkin tidak terlalu banyak pengaruhnya tanpa Coach Komang. Tanpa beliau, memang sedikit terganggu juga, cuma kami kan sudah koordinasi dengan beliau juga," kata Jokri.

Selain itu, Jokri mengatakan, di skuat PSIS, sosok penjaga gawang senior Jandia Eka Putra menjadi penolong para penjaga gawang berlatih mandiri selama IKP absen.

"Bang Jandia sebagai kiper paling senior di tim ini punya pengalaman bagus, jadi kami tinggal koordinasi dengan pelatih kepala dan pelatih kiper materi latihannya apa saja, untuk bisa konteksnya apa saja program latihan.

Pada intinya bisa, latihan terlaksana dengan baik.

Tinggal bagaimana arahan dari pelatih, misal latihan tim shooting, kami tinggal menyesuaikan di latihan kiper," imbuh pemain, yang pada musim ini mengganti nomor punggungnya menjadi nomor 23 tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved