Wabah Virus Corona
Sempat sesak Nafas, Istri Pasien Virus Corona yang Meninggal di Solo Dirawat di Madiun
Sempat sesak Nafas, Istri Pasien Virus Corona yang Meninggal di Solo Dirawat di Madiun
Sempat sesak Nafas, Istri Pasien Virus Corona yang Meninggal di Solo Dirawat di Madiun
TRIBUNJATENG.COM - Istri dari korban virus corona yang meninggal di Solo dirawat di RSUP dr Soedono, Madiun.
Perempuan berusia 55 tahun itu saat ini sedang dirawat di ruang isolasi hingga dipastikan aman dari virus corona.
Ia dirawat karena memiliki riwayat kontak dengan suaminya, korban virus corona yang meninggal di Solo.
• Sragen Tetapkan Status Waspada Covid-19, Pelajar Diliburkan Satu Pekan
• Rody Dkk Saling Tatap saat Aulia Menyebut Angka Rp 200 Juta, Upah untuk Membunuh Pupung Suaminya
• Resmi Diumumkan, Mulai April Karyawan Bergaji hingga Rp 16 Juta Per Bulan Bebas Pajak Penghasilan
• Viral Video Razia Polisi Bubar Setelah Warga Tanya Siapa yang Bertanggung Jawab, Ini Faktanya
Direktur RSUP Soedono, dr Bangun Trapsila Purwaka sebagaimana dilansir dari Kompas.com, Sabtu (14/3/2020) pagi, membenarkan dirawatnya pasien suspect virus corona dari Magetan.
"Tadi malam dibawa dari Magetan tiba di RSUP Soedono sekitar pukul 22.00 WIB.
Pasien perempuan ini merupakan istri korban virus corona yang meninggal di Solo dan dimakamkan di Magetan," kata Bangun.

Sampel Klinis Telah Dikirim ke Laboratorium Unair Surabaya
Untuk memastikan positif tidaknya perempuan itu terkait virus corona, tim RSUP Soedono sudah mengambil sampel klinis untuk diuji di laboratorium UNAIR Surabaya.
Belum bisa dipastikan kapan hasil tes keluar lantaran hari ini bukan termasuk hari kerja.
Namun, biasanya, pengujian sampel klinis virus corona memakan waktu tiga hari.
Sempat Sesak Napas dan Demam
Istri pasien virus corona yang meninggal di Solo itu sempat mengalami sesak napas dan demam saat tiba di RSUP, Jumat (13/3/2020) malam.
Namun, setelah semalam dirawat, kondisi perempuan asal Magetan itu mulai membaik.
"Waktu datang kemarin agak sesak dan panas. Hanya saja saat ini klinisnya baik. Pagi ini sudah tidak sesak dan foto thoraknya baik," kata Bangun seperti dilansir dari Kompas.com.
Bangun mengatakan, sebelum dirawat, perempuan itu sempat bertemu dengan almarhum suaminya.