Wabah Virus Corona
Cegah Virus Corona, Penumpang Kereta Api Suhu Badan di Atas 38 Derajat Tak Boleh Naik, Tiket Hangus?
PT KAI melarang penumpang dengan suhu tubuh di atas 38 derajat Celsius menaiki kereta api.
Penulis: Dhian Adi Putranto | Editor: galih permadi
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo telah melarang berlabuhnya kapal-kapal pesiar asing di seluruh pelabuhan Jawa Tengah.
Pelarangan itu untuk mencegah semakin meluasnya penyebaran virus Corona di Jawa tengah.
Langkah pelarangan berlabuh kapal pesiar diambil setelah meningkatnya jumlah kasus Positif Corona di Jawa tengah.
Saat ini empat orang di Jawa tengah dinyatakan telah terinfeksi virus Corona satu diantaranya telah meninggal dunia.
Empat orang tersebut dinyatakan positif korona di Surakarta, Magelang dan Semarang.
"Untuk sementara kapal pesiar asing tidak diizinkan bersandar di seluruh pelabuhan Jawa tengah.
Seluruh angkutan umum kami minta untuk menjaga kebersihan dan menerapkan tata cara yang ada ," tegas Ganjar, Minggu (15/3).
Akibat virus ini, pihaknya pun juga membatalkan event Pekan Olahraga Daerah (Porda) yang seharusnya dilaksanakan pada Senin (16/3).
Event olahraga lainnya juga mendapatkan penundaan sampai ada perkembangan terhadap penanganan virus Corona.
Tak hanya pada olahraga, pada sektor wisata pun pihaknya meminta pengelola tempat wisata perketat penjagaan dan pengawasan pengunjung tempat wisata dengan menyediakan alat pemindai suhu.
Pemprov Jateng menginstruksikan pengusaha travel untuk melakukan pengecekan suhu terhadap pengguna jasa travel dan menyediakan hand sanitizer dalam pelayanannya.
"Jika (penumpang) tidak mau mengikuti protokol pengecekan kesehatan maka tidak diizinkan untuk melanjutkan perjalanannya," lanjutnya.
Pemprov Jateng juga melarang perusahaan untuk memperkerjakan karyawannya dalan kondisi sakit seperti demam, batuk dan pilek.
Perusahaan yang mempunyai Tenaga Kerja Asing juga diminta tidak memberikan izin untuk berpergian keluar negeri dan membatasi kunjungan ke dalam perusahaan.
"Kami meminta masyarakat bersedia untuk memberikan informasi kesehatannya.