Wabah Virus Corona
Ini Pendapat Dokter Spesialis Tentang Pemakaian Masker untuk Tangkal Virus Corona
Bisakah memakai masker wajah medis melindungi Anda dari paparan virus Corona? Ini pendapat dokter spesialis penyakit menular dari Amerika Serikat
Penulis: non | Editor: abduh imanulhaq
Hal ini akan sedikit sesak dan bisa menjadi lembab dan panas di sana," kata Schaffner.
Schaffner menambahkan dirinya pun hanya dapat memakai masker tersebut sekira setengah jam.
"Tapi kalau begitu, aku harus keluar dari ruang isolasi, melepasnya dan mengambil napas dalam-dalam, agak dingin, sebelum aku bisa kembali," lanjutnya.
Meskipun masih mungkin untuk membeli respirator N95 online, Schaffner menyarankan untuk tidak melakukannya.
Jika terlalu banyak orang menimbun respirator yang tidak perlu,
dapat membahayakan kesehatan pekerja medis dan mereka yang membutuhkannya, kata Schaffner.
Di beberapa negara Asia, seperti Jepang dan Cina, tidak jarang melihat orang yang memakai masker bedah di depan umum.
Masyarakat menggunakan masker bedah untuk melindungi dari patogen dan polusi.
Namun masker tersebut tidak banyak membantu dalam konteks virus, kata Schaffner.
"Mereka tidak dirancang untuk mencegah partikel virus, dan mereka tidak terpasang erat di hidung dan pipi Anda" seperti respirator N95," jelasnya.
Schaffner menerangkan jika masker bedah medis mungkin berguna.
Namun ia mengatakan efeknya cenderung hanya sedikit.
"Mungkinkah ada gunanya? Ya, tetapi efeknya cenderung kecil," kata Schaffner.
Schaffner mengatakan beberapa orang memakai masker bedah karena mereka sakit pilek atau flu dan mereka tidak ingin orang lain tertular.
Namun lebih baik jika Anda sedang sakit, tidak pergi ke tempat umum. "Itu saatnya tinggal di rumah," kata Schaffner.