Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

3 PDP Virus Corona di Salatiga Dinyatakan Negatif

Tiga pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona (Covid-19) yang dirawat di Rumah Sakit Paru Dr Ario Wirawan (RSPAW) Kota Salatiga dinyatakan negatif

Penulis: M Nafiul Haris | Editor: galih permadi
Unsplash/Viktor Forgacs
Ilustrasi virus corona 

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA -Tiga pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona (Covid-19) yang dirawat di Rumah Sakit Paru Dr Ario Wirawan (RSPAW) Kota Salatiga dinyatakan negatif, Jumat (20/3/2020)

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga Siti Zuraidah mengatakan ketiga pasien tersebut negatif covid-19 setelah menjalani isolasi selama kurun waktu 14 hari.

Selanjutnya, berdasarkan hasil pemeriksaan spesimen masing-masing pasien PDP oleh Litbangkes Kementerian Kesehatan di Jakarta juga dinyatakan negatif.

Harusnya Isolasi Mandiri, Ibu di Solo Ini Malah Rewang dan ke Pasar, Kini 17 Rumah Diisolasi

Aurel Hermansyah Dihina Tua dan Dituding Lakukan Operasi Plastik, Atta Halilintar Bereaksi Murka

39 Orang ODP Corona di Batang, Bupati Wihaji: Besok Penyemprotan Disinfektan Serentak

Satu Tahun Menimbun Urine hingga Bergalon-galon, Keluarga Ini Digerebek Polisi

“Saat ini tidak ada warga atau orang yang berdomisili di Salatiga berstatus PDP.

Hanya saja, orang dalam pengawasan (ODP) jumlahnya bertambah kemarin tercatat 66 ODP, hari ini naik menjadi 86 orang,” terangnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (20/3/2020)

Menurut Zuraidah terkait kenaikan ODP tersebut Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga terus mengimbau masyarakat supaya menerapkan sosial distance atau menghindari kerumunan untuk sementara waktu.

Ia menambahkan, Pemkot Salatiga melalui tim gerak cepat dan gugus tugas sedang berusaha melakukan pemantauan agar jika sewaktu-waktu ditemukan pasien gejala mirip virus corona bisa ditangani dengan cepat dan tepat.

"Kami siap melakukan langkah-langkah antisipasi atau penanganan awal sebelum pasien mirip gejala virus corona dirujuk ke rumah sakit terdekat," katanya

Dia menyatakan, DKK juga telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh Puskesmas dan rumah sakit di Salatiga supaya melakukan langkah-langkah deteksi pada pasien influenza.

Pemeriksaan detail terhadap pasien dengan masalah kesehatan khususnya influenza untuk penjagaan apabila diagnosa lanjutan ada indikasi terjangkit Corona.

Terpisah, Wali Kota Salatiga Yuliyanto mengungkapkan guna penanganan virus Corona saat ini, Pemkot Salatiga mengajukan anggaran sebesar Rp 3,3 miliar.

Rencananya, skema penganggaran akan digeserkan dari pos kegiatan dana alokasi khusus, bantuan operasional dana alokasi khusus Kesehatan, dan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).

“Badan Keuangan Daerah (BKD) sudah melakukan pendampingan kepada DKK Salatiga dalam proses penganggaran tersebut.

Anggaran itu,akan digunakan untuk pengadaan masker, hand sanitizer dan pembuatan ruang pemeriksaan khusus Corona bekerjasama dengan Balai Besar Litbang Vektor dan Reservoir Penyakit (B2P2VRP) Salatiga,” ujarnya. (ris)

Ternyata Komarudin PSIS Sempat Lari Saat Divaksinasi, Begini Kondisi Seluruh Pemain Menurut Dokter

Raffi Ahmad Jual 2 Tas Hermes ke Andre Taulany Rp 300 Juta, Nagita Slavina: Sadar Ga Sih Kalau Rugi?

UPDATE Virus Corona di Jateng: 2.236 Orang Dalam Pemantauan, Positif Covid-19 di Semarang 6 Orang

Anak Libur Sekolah 14 Hari, Nia Ramadhani Teriaki Ardi Bakrie: Capek, Bosan, Nggak Bisa Istirahat

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved