Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

Gubernur Ganjar Ingin Jawa Tengah Bisa Tes Virus Corona Sendiri, Selama Ini di Mana?

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menginginkan daerahnya bisa melakukan tes pemeriksaan spesimen virus corona Covid-19 sendiri.

Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: muh radlis
ISTIMEWA
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminum ramuan tradisional saat gowes ke Kampung Jamu Wonolopo Mijen Kota Semarang, Sabtu (21/3/2020). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menginginkan daerahnya bisa melakukan tes pemeriksaan spesimen virus corona Covid-19 sendiri.

Selama ini, hasil tes warga Jawa Tengah diperiksa di Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) DIY.

Hasil pemeriksaan bisa diketahui lebih cepat ketimbang sebelumnya.

Akhirnya Terbongkar, Ini Alasan Utama Rahmat dan Rony Lakukan Penyiraman Air Keras ke Novel Baswedan

Nagita Slavina Kaget Lihat Kemesraan Atta Halilintar dan Aurel: Belum Pacaran Kok Nempel?

Wajah Alami Via Vallen Disebut Tanpa Editan Beredar, Netizen : Mosok Iku Si Via Sih, Beda Bgt Ya

Malaysia Lockdown karena Corona, 178 WNI Dideportasi, Ada Kabar Ancaman Tembak di Tempat

Sebelumnya, tes harus dilakukan di laboratorium Kementerian Kesehatan di Jakarta.

"Saya sedang berkomunikasi dengan pemerintah pusat agar ada laboratorium pemeriksaan di Jateng.

Bahkan, saya minta setiap enam eks karesidenan ada rumah sakit yang bisa mengecek," kata Ganjar, Minggu (22/3/2020).

Dia pun berharap Presiden Jokowi bisa mengeluarkan kebijakan hal tersebut.

Mengingat, saat ini sudah banyak daerah yang bisa melakukan pemeriksaan sendiri.

Awalnya, tes terkait positif atau tidak Covid-19, hanya bisa dilakukan di Jakarta (Puslitbangkes Kemenkes), Unair (Rumah Sakit Universitas Airlangga), dan Eijkman (Lembaga Biologi Molekuler Eijkman).

Saat ini, sudah ada tambahan beberapa laboratorium dan rumah sakit yang bisa memeriksa.

"Kalau itu bisa, maka setiap daerah bisa melakukan pengetesan dengan lebih cepat karena jaraknya yang pendek," ujarnya.

Menurutnya, sumber daya manusia, peralatan akan disiapkan.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Jateng, Yulianto Prabowo, menuturkan saat ini di Jawa Tengah sudah ada laboratorium kesehatan.

Hanya saja, belum bisa memeriksa Covid-19.

"Laboratorium itu membutuhkan peralatan moleluler untuk memeriksa virus corona.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved