Satu Tahun Kinerja Pemerintah Kota Tegal Era Dedy Yon-Jumadi, Inilah Daftar Capaiannya

Satu Tahun Kinerja Pemerintah Kota Tegal Era Dedy Yon-Jumadi

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Tepat 23 Maret, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dan Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi memimpin Kota Tegal.

Wali Kota Dedy Yon bersama wakilnya Jumadi, setahun silam dilantik oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang.

Program- progam dari Dedy- Jumadi pun mulai tampak di Pemerintah Kota Tegal.

Meski baru satu tahun, berbagai prestasi dan capaian pun sudah mulai mereka tampakkan.

Berikut adalah capaian kerja Pemerintahan Kota Tegal era Dedy- Jumadi dalam satu tahun ini:

1. Bidang Kesehatan

Perlak Emas Sigasik, yaitu decision support system bagi dokter atau tenaga kesehatan dalam mendiagnosa pasien yang berkunjung ke puskesmas dan memberikan advice pasien.

Si Paman Terinpus (Sistem Informasi Pendaftaran Online Terintegrasi SIMPus), yaitu proses pendaftaran pasien dengan waktu lebih singkat.

Lekon Tangi (Layanan Emergency RSUD Kardinah Kota Tegal Secara Online, Cepat Datang dan Tangani), yaitu layanan bagi pasien yang membutuhkan penanganan gawat darurat pra rumah sakit secara cepat, tepat, dan bermutu untuk masyarakat.

Permata Hati (Peran Serta Masyarakat Temukan HIV Tanpa Stigma), layanan untuk menyadarkan masyarakat, menghilangkan stigma negatif terhadap penderita HIV.

Madu Pahat (Masyarakat Peduli Paru Sehat), layanan untuk mensosialisasi TB, melakukan active case finding.

Gema Batik (Gerakan Masyarakat bebas Jentik), layanan untuk menyadarkan gerakan pemberantasan sarang nyamuk untuk mencegah penyakit demam berdarah.

Kopas Kali (Kelompok Pemberantasan Kakus Liar), layanan berupa percepatan pencapaian kelurahan bebas buang air besar sembarangan atau open defecation free (ODF).

2. Bidang Pendidikan dan Kebudayaan

Asela, akronim dari Ayo Sekolah Lagi. Inovasi dengan sasarn anak putus sekolah untuk kembali bersekolah.

Peningkatan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan Tahun 2020. Yaitu peningkatan kesejahteraan guru non K2. Guru pendidikan S1 mendapat Rp 80 ribu per hari dan guru dengan pendidikan D3 mendapat Rp 70 per hari.

Peningkatan kesejahteraan bagi GT/PT dan GTT/PTT tahun 2019 Rp 175 ribu per bulan menjadi Rp 245 ribu per bulan di tahun 2020.

Digitalisasi pendidikan melalui produk promosi edukasi pendidikan dan teknologi (Pentol).

Pengembangan budaya yaitu, penetapan Gedung DPRD Kota Tegal dan Menara Air PDAM sebagai cagar budaya, penyusunan kajian Kardinah sebagai pahlawan nasional, dan penyusunan naskah akademik Perda Bahasa Tegal.

3. Bidang Kependudukan dan Catatan Sipil

Jakwir Cetem (Aja Kosih Wira- wiri, Cepat dan Tepat Melayani). Aplikasi administrasi kependudukan (adminduk) pertama di Indonesia dengan memecahkan rekor MURI bekerja sama dengan salah satu operator ojek online.

Laskar Den Baguse, layanan bagi anak baru lahir yang akan mendapatkan akte kelahiran, kartu keluarga, dan kartu identitas anak (KIA) di fasilitas pelayanan kesehatan.

4. Bidang Sosial

Bantuan Sosial Lansia Terlantar. Yaitu bantuan sosial nontunai kepada lanjut usia telantar sebesar Rp 200 ribu per bulan. Jumlah penerima pada 2019 sebanyak 488 orang.

Bantuan Sosial Penunggu Pasien. Yaitu pemberian bantuan Rp 50 per hari bagi penunggu pasien kelas 3 di RSUD kardinah yang menjadi peserta PBIJK. Pada 2019 ada 58 pasien dengan total bantuan Rp 10.750.000.

Rantang Kasih "Warteg" Eman Lansia. Program pemberian bantuan makanan seminggu sekali. Jumlah penerima program tersebut ada 600 orang.

Prestasi di Bidang Sosial. Yaitu kota dengan koordinasi terbaik penyaluran KJS dan data tervalid dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tahun 2019.

5. Bidang Perhubungan

Pemasangan announcer di Simpang Gili Tugel dan CCTV Simpang Junction di Simpang Jakarta.

6. Bidang Lingkungan Hidup

Pemanfaatan sampah plastik menjadi aspal bekerjasama dengan Inaplas pada 3 Desember 2019.

Pengelolaan sampah menjadi pllet (briket) melalui tempat olah sampah setempat pada 10 Mei 2019.

Pengelolaan sampah styrofoam menggunakan mesin compactor pada 13 Maret 2020.

7. Bidang Perizinan

Saklar Tegal Melayani, pelayanan perizinan keliling guna mendekatkan layanan kepada masyarakat di pusat keramaian melalui pelayanan publik secara mobile.

Desk Pengaduan Ramah Perizinan "Deat Peri" layanan pengaduan perizinan yang teintegrasi pada DPMPTSP Kota Tegal.

8. Bidang Koperasi, UMKM, dan Perdagangan

Aplikasi e- Rertribusi Pasar, Penataan dan Tertib Ukur Pasar, layanan tersebut sudah diterapkan oleh sembilan pasar dari 14 pasar di Kota Tegal.

9. Bidang Ketenagakerjaan dan Perindustrian

Aplikasi Temio (Tegal Main Industries Outlook sebagai website belanja online).

Aplikasi Silat (Sistem Pelatihan Aplikasi untuk Pendaftaran Calon Peserta Pelatihan).

Aplikasi Lapur Si Jaja (Layanan Purna untuk Siap Kerja dan Menjadi Sejahtera). Yaitu aplikasi berbasis web untuk meningkatkan kualitas ketenagakerjaan secara komprehensif yang terintegrasi dari hulu ke hilir.

Fasilitasi IKM dalam penerapan QRIS (Quick Response Code Indonesia Standart), sebagai portal pembayaran non tunai.

Tenong Binyak (Tempat Nongkrong Biaannya Nakerin).

10. Bidang Pemberdayaan Masyarakat, KB, dan Perlindungan Anak dan Perempuan

Puss Meonk, inovasi untuk menurunkan tingkat kekerasan pada perempuan dan anak melalui (PPT–PUSpa) siap mendampingi korban kekerasan pada perempuan dan anak.

Forum Genre, yaitu wadah bagi generasi muda dalam memberikan wawasan pengetahuan dan menumbuhkan sikap dan perilaku yang responsive terhadap masalah kependudukkan.

Prestasi yang didapat, yaitu Kota Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dari Pratama ke peringkat Madya dan Juara III Tingkat Nasional Pelaksana Terbaik UP2K PKK Kategori Kota.

11. Bidang Arsip dan Perpustakaan

Aplikasi Go Arsip, yaitu aplikasi persuratan elektronik.

Aplikasi e- Arsip, yaitu sistem informasi katalog arsip dan konsultasi arsip.

Pretasi yang didapat, kearsipan mendapat nilai 72,49 persen dari hasil audit eksternal penyelenggara kearsipan dari ANRI dan Perpustakaan Mr Besar Martokoesoemo Kota Tegal mendapat akreditasi A.

12. Bidang Komunikasi dan Informatika

E-Kelurahan, layanan administrasi 27 kelurahan secara elektronik Digital.

Sinten Bu, inovasi pembuatan sistem informasi terkini bagian umum.

Simaster, inovasi sistem informasi terkini pertanggung jawaban.

13. Bidang Kesejahteraan Pegawai

Inovasi sedina kelar, pemberian Tunjangan Hari Tua (THT) dan jaminan kematian bagi PNS dan non PNS yang meninggal dunia bekerjasama dengan PT TASPEN.

14. Bidang Pendapatan dan Anggaran

Sistem Pembayaran Pajak Daerah Kota Tegal Secara Online.

15. Bidang Hukum dan Pemerintahan

Tertanganinya perkara Nomor 45/Pdt.G/2017/PN.Tgl tentang Pasar Sore pada tingkat kasasi dimenangkan oleh Pemerintah Kota Tegal.

16. Bidang Pekerjaan Umum

Aplikasi SIKOJA (Sistem Informasi Kondisi Jalan) untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang hendak melaporkan kerusakan jalan di Kota Tegal.

17. Bidang Penanganan Bencana

Sistem Peringatan Dini (EWS) di Polder Bayeman dan Bendungan Sidapurna (Pintu Seng) yang mengalir ke Kali Kemiri.

Berikut penghargaan- penghargaan yang telah diterima oleh Kota Tegal pada 2019:

1. Kota Layak Anak (KLA) dengan kategori madya dari Kementerian Pemberdayaan Anak dan Perempuan.

2. Penghargaan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) berupa Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran 2018.

2. Peringkat 2 Anugrah IPTEK Budhipraja Kategori Pemerintah Kota dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

3. Juara Umum Kota Anugrah Indeks Daya Saing Daerah Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 dari Gubernur Jawa Tengah.

4. DPMPTSP Kota Tegal berhasil mearih Penghargaan Pelayanan Publik dengan predikat A (pelayanan Prima).

5. Unit Kerja Pelayanan Berpredikat “Wilayah Bebas Korupsi (WBK)” diraih RSUD Kardinah dari Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

6. Dinas Kesehatan Kota Tegal berhasil masuk TOP 10 dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2019 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan inovasinya Perlak Emas Sigasik.

7. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil berhasil masuk TOP 20 dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2019 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan inovasinya Laskar Den Baguse.

8. Wali Kota Tegal sebagai tokoh otomotif Jawa Tengah 2019, bersama 7 orang lainnya dari berbagai kategori tokoh otomotif.

9. Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Tengah

• SD Negeri Keturen
• SMPN 7 Tegal
• SMPN 15 Tegal

Sementara, sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Tiap tahun sebagai berikut:

Tahun 2016 nilai 59,15 dengan predikat B
Tahun 2017 nilai 59,15 dengan predikat B
Tahun 2018 nilai 63,28 dengan predikat B
Tahun 2019 nilai 65,98 dengan predikat B

Demikian capaian kinerja Pemerintah Kota Tegal era Dedy- Jumadi selama setahun. (fba)