Virus Corona Jateng

BREAKING NEWS: Sejumlah Jalan di Kota Semarang Bakal Ditutup Mulai Sore Ini hingga 2 Minggu

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang akan menutup sejumlah ruas jalan di Kota Semarang mulai Minggu (29/3/2020) malam ini hingga dua pekan ke depa

Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: m nur huda
TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV
Suasana Jalan Pahlawan Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (4/1/2019) pagi ini. Tampak jalanan lengang dan langit berawan. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang akan menutup sejumlah ruas jalan di Kota Semarang mulai Minggu (29/3/2020) sore  ini hingga dua pekan ke depan.

“Untuk mengurangi persebaran virus corona (Covid-19) di Kota Semarang,” tutur Kepala Dishub Kota Semarang Endro P Martanto kepada Tribunjateng.com.

“Kami mohon kerjasamanya dari warga dan diupayakan untuk stay di tempat tinggal saja,” imbuhnya.

Semua Pasien Positif Corona di Malang Sembuh dan Sudah Pulang, Pemkot: Memang Bisa Disembuhkan

Istri Curhat Ke Pria Lain saat Malam Hari, Suami Cemburu dan Tikam Korban yang Juga Teman Sendiri

Tadi Malam, 208 Orang Jemaah Masjid di Kebon Jeruk Dibawa ke RS Darurat Wisma Atlet

182 Orang di Masjid Kebon Jeruk Belum Bisa Dibawa Ke RS Darurat Wisma Atlet

Pulang dari Merantau Dijenguk Warga, Ternyata Positif Corona, Satu Dusun di Purbalingga Lockdown

Markas Manchester City Stadion Etihad Diubah Jadi Pusat Layanan Kesehatan Penanganan Corona

Ruas yang ditutup yakni Jalan Pandanaran-Simpanglima, Jalan Pemuda, Jalan Gajah Mada, Jalan Pahlawan (Tugu Tunas), Jalan Ahmad Yani (RRI)-Simpanglima.

Penutupan itu berlaku mulai pukul 18.00 hingga 06.00 WIB.

Dari penuturan Kabid Opsdal Dishub Kota Semarang Danang Kurniawan, pihaknya akan memasang tanda berupa barrier di ruas-ruas yang ditutup.

“Akan ada petugas kami juga di lokasi,” ungkapnya.

Di sisi lain, terhitung mulai hari Jumat (20/3) Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang akrab disapa Hendi terus hadir untuk memimpin gerakan penyemprotan disinfektan pada berbagai tempat di Kota Semarang.

Dirinya juga tak luput hadir dalam kegiatan sterilisasi di Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jumat (27/3).

Tak hanya di sana, selain di tempat Hendi berada, tim penyemprotan juga bergerak di wilayah Kecamatan Tugu dan Mijen, Kota Semarang.

Hendi mengungkapkan selain untuk memantau kegiatan penyemprotan, kehadirannya juga untuk melihat kondisi masyarakat terdampak tekanan isu penyebaran virus Corona di Kota Semarang.

Pasalnya permasalahan yang dihadapi bukan hanya kesehatan saja, tetapi juga pada permasalahan perekonomian.

"Permasalahan Covid 19 sebenarnya ada tiga.

Selain terkait medis, juga bagaimana caranya menetralisir berita hoax.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved