Wabah Virus Corona
Pertiwi Indonesia Distribusikan Bantuan Tepat Guna bagi Paramedis
Pertiwi Indonesia distribusikan alat pelindung diri untuk paramedis di rumah sakit, puskesmas dan klinik di berbagai wilayah di Indonesia
Penulis: galih pujo asmoro | Editor: galih pujo asmoro
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Wabah Covid-19 yang menyebar di Indonesia menggugah setiap kalangan untuk turut berbuat.
Termasuk di antaranya Pertiwi Indonesia.
Pertiwi Indonsia yang dulu dinahkodai Putri K Wardhani dan mendukung pencapresan Jokowi itu kini bergerak di bidang kemanusiaan.
Komunitas perempuan yang ingin meningkatkan kualitas manusia Indonesia yang mandiri dan berwawasan kebangsaan itu menyalurkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis.
• Viral Ojol 59 Tahun Antar Penumpang Purwokerto-Solo Sejauh 230 Km, Tertipu hanya Ditinggali Sandal
• Getaran Muka Bumi Berkurang karena Corona Sebulan Ini, Gempa Makin Mudah Terdeteksi
• Update Corona 5 April 2020 Dunia: Indonesia Peringkat 37 Persis di Bawah Arab Saudi
• Update Corona 5 April 2020: Jateng Peringkat 5 Pasien Covid-19 Terbanyak di Indonesia
APD merupakan bantuan tepat guna bagi tenaga medis di Indonesia.
Sebagaimana diketahui, seluruh pasien positif maupun pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 diisolasi.
Tanpa ada APD, petugas medis tidak akan bisa masuk ke ruang isolasi dan merawat pasien.
APD juga sangat penting bagi tenaga medis lantaran bisa melindungi diri mereka dari paparan virus corona.
Dengan demikian, tenaga medis bisa bekerja maksimal untuk kesembuhan pasien sekaligus menjaga diri dan keluarganya.
Ketua Harian Pertiwi Indonesia, Shinta Omar mengatakan, APD saat ini sangat dibutuhkan oleh tenaga medis.
Mereka ada garda terdepan dan benteng terakhir dalam penanganan serta penanggulanan bencana nonalam Covid-19 di Indonesia.
“Kami menyalurkan bantuan APD dari para donatur untuk rumah sakit dan puskesmas. Bantuan tersebut semoga bermanfaat untuk melindung tenaga medis kita yang tengah berjuang menanggulangi Covid-19,” katanya, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Minggu (5/4/2020).
• Amerika Sabotase Masker dari China Pesanan Jerman Sejumlah 200 Ribu Unit di Bandara Thailand
• Viral Keluarga Jenazah PDP Corona Mengamuk Minta Makamkan Sendiri Almarhum, Dijaga Ketat Aparat
• Jokowi Tak Melarang Mudik, Wali Kota Solo: Mumet Aku, Harus Ada Aturan Tegas
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun: Dokter Lukman Shebubakar Meninggal, Berstatus PDP Corona
Ia menyebut ada 17 rumah sakit dan 7 puskesmas dan klinik yang tersebar di berbagai wilayah di Indonsia. Riciannya:
Rumah Sakit
1. RSPAD Gatot Soebroto