Virus Corona Jateng
Bupati Sragen: Kita Tidak Lockdown, Tapi Tolong Selalu Kenakan Masker Saat Keluar Rumah
Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati himbau seluruh masyarakat kenakan masker ketika keluar rumah.
Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati himbau seluruh masyarakat kenakan masker ketika keluar rumah.
"Semua sekarang sudah ada kewajiban wajib menggunakan masker ketika terpaksa harus keluar rumah."
"Kita tidak pernah tahu penyebaran Virus Corona dari mana saja."
"Termasuk orang-orang disekitar kita."
"Masker untuk melindungi saudara kita dan diri sendiri," kata Yuni ketika berikan penyuluhan kepada para RT di Desa Karanganyar, Kecamatan Plupuh, Selasa (7/4/2020).
• ODP Virus Corona Brebes Meninggal Seusai Mudik dari Jakarta, Penggali Kubur Pakai Jas Hujan dan Helm
• Temuan Para Ilmuwan Terbaru Ada 5 Kelemahan Virus Corona dan Karakteristiknya
• Masih Ingat Driver Ojol Ditipu Penumpang Setelah Antar Sejauh 230 Km? Begini Nasibnya Sekarang
• Bisnisnya Kena Imbas Virus Corona, Daniel Mananta: Mungkin Masih Bisa Nafas 6 Bulan ke Depan
Dia mengatakan, meskipun penyakit Virus Corona dapat sembuh dengan sendirinya, namun penyakit ini sangat sekali menular dengan melalui cairan dari mulut atau hidung yang keluar.
"Cairan itu kemudian jatuh di lantai ataupun di kursi, tiang listrik, alat makan dan sebagainya."
"Jika kita tidak rajin cuci tangan itulah jadi sumber penularan," kata Yuni.
Yuni juga meminta mewaspadai orang tanpa gejala.
Namun virus tersebut berada dalam tubuh seseorang dengan imutitas yang baik dan dapat menularkan kepada orang dengan imun yang rendah.
"Mungkin ke tubuh orang tersebut tidak merasakan apa-apa paling merasakan pegal-pegal tapi dia sudah bisa menulari orang lain."
"Tapi kita tidak tahu siapa yang dia tulari."
"Bisa saja kepada orang tua dengan usia diatas 60 tahun dan imun tubuhnya turun atau rendah sehingga dia akan mengalami gejala berat, apalagi jika ada penyakit lainnya," terang Yuni.
Himbauan mulai dari tetap dirumah, anak-anak belajar dirumah, ASN Sragen sebanyak 70 persen bekerja dari rumah tidak lain bertujuan menghentikan persebaran Covid-19.
Jika seluruh kegiatan dilakukan di luar rumah penyebaran Virus Corona akan sangat cepat dan diprediksi grafik pada Maret, April, Mei akan tinggi.