Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Virus Corona Jateng

Bupati Sragen: Kita Tidak Lockdown, Tapi Tolong Selalu Kenakan Masker Saat Keluar Rumah

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati himbau seluruh masyarakat kenakan masker ketika keluar rumah.

Tribun Jateng/ Mahafira Putri Maulani
Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati serahkan cairan disinfektan dan termometer kepada bidan desa, Selasa (7/4/2020). 

TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati himbau seluruh masyarakat kenakan masker ketika keluar rumah.

"Semua sekarang sudah ada kewajiban wajib menggunakan masker ketika terpaksa harus keluar rumah."

"Kita tidak pernah tahu penyebaran Virus Corona dari mana saja."

"Termasuk orang-orang disekitar kita."

"Masker untuk melindungi saudara kita dan diri sendiri," kata Yuni ketika berikan penyuluhan kepada para RT di Desa Karanganyar, Kecamatan Plupuh, Selasa (7/4/2020).

ODP Virus Corona Brebes Meninggal Seusai Mudik dari Jakarta, Penggali Kubur Pakai Jas Hujan dan Helm

Temuan Para Ilmuwan Terbaru Ada 5 Kelemahan Virus Corona dan Karakteristiknya

Masih Ingat Driver Ojol Ditipu Penumpang Setelah Antar Sejauh 230 Km? Begini Nasibnya Sekarang

Bisnisnya Kena Imbas Virus Corona, Daniel Mananta: Mungkin Masih Bisa Nafas 6 Bulan ke Depan

Dia mengatakan, meskipun penyakit Virus Corona dapat sembuh dengan sendirinya, namun penyakit ini sangat sekali menular dengan melalui cairan dari mulut atau hidung yang keluar.

"Cairan itu kemudian jatuh di lantai ataupun di kursi, tiang listrik, alat makan dan sebagainya."

"Jika kita tidak rajin cuci tangan itulah jadi sumber penularan," kata Yuni.

Yuni juga meminta mewaspadai orang tanpa gejala.

Namun virus tersebut berada dalam tubuh seseorang dengan imutitas yang baik dan dapat menularkan kepada orang dengan imun yang rendah.

"Mungkin ke tubuh orang tersebut tidak merasakan apa-apa paling merasakan pegal-pegal tapi dia sudah bisa menulari orang lain."

"Tapi kita tidak tahu siapa yang dia tulari."

"Bisa saja kepada orang tua dengan usia diatas 60 tahun dan imun tubuhnya turun atau rendah sehingga dia akan mengalami gejala berat, apalagi jika ada penyakit lainnya," terang Yuni.

Himbauan mulai dari tetap dirumah, anak-anak belajar dirumah, ASN Sragen sebanyak 70 persen bekerja dari rumah tidak lain bertujuan menghentikan persebaran Covid-19.

Jika seluruh kegiatan dilakukan di luar rumah penyebaran Virus Corona akan sangat cepat dan diprediksi grafik pada Maret, April, Mei akan tinggi.

"Virus ini sebenarnya tidak begitu cepat penyebarannya, jika dibandingkan diantara 100 yang meninggal 3 orang, tapi di Indonesia hampir 8 persen. Diprediksi sebanyak 3 juta orang akan meninggal," kata Yuni.

Guna mematahkan perkiraan tersebut, Yuni meminta masyarakat mentaati apapun peraturan dari pemerintah guna keselamatan bersama.

"Semua tetap dirumah saja, harus bisa dipastikan masyarakat paham ini, supaya perkiraan grafiknya jika semakin tinggi kita buat agak landai," tegas Yuni.

Dirinya menyampaikan grafik tersebut tidak akan landai bahkan turun apabila semua komponen masyarakat tidak berkomitmen.

"Jaga jarak, cuci tangan dengan sabun, pakai masker, di rumah saja."

"Kita tidak mengadakan lockdown karena kompleksitas masyarakat Indonesia tinggi," katanya.

Yuni juga meminta masyarakat secara rutin menyemprot atau mengelap cairan desinfektan di tempat yang sering dilalui dan digunakan seperti, stop kontak, gagang pintu, remote tv hingga handphone.

"Disinfektan bisa membunuh kuman kalau disemprotkan di tempat dan kadar yang benar. Tapi jika disemprot ke badan, jangan," katanya.

Upaya-upaya tersebut dikatakanya sebagai ikhtiar bukan hanya pemerintah juga seluruh masyarakat bersama-sama melawan Virus Corona.

(uti)

Pemkot Semarang Kembali Umumkan 1 Pasien Covid-19 Sembuh

Karena Virus Corona Tak Ada Perayaan Hari Jadi ke-54 Kabupaten Batang

Dampak Virus Corona di Jateng, PHRI : Perhotelan Makin Memburuk, Mau Tak Mau Karyawan Dirumahkan

Tragedi Anak Angkat Bunuh Tebas Balita dan Ibu Pakai Parang, Pelaku Lalu Sembunyi di Hutan

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved