Virus Corona Jateng
1 Karyawan Pabrik Plastik Karanganyar Meninggal, 110 Orang Langsung Diliburkan
Sebanyak 110 karyawan pabrik plastik di wilayah Kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karanganyar diliburkan sementara.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Sebanyak 110 karyawan pabrik plastik di wilayah Kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karanganyar diliburkan sementara.
Alasan libur itu lantaran terdapat seorang karyawannya meninggal dunia pada Minggu (12/4/2020).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunjateng.com, seorang karyawan pabrik yang meninggal dunia berasal dari Mojosongo Kecamatan Jebres Solo.
• Bima Arya Sembuh Corona, Walikota Bogor Rutin Minum Air Rebusan Jahe dan Sirih Merah Selama di RS
• Tubuh Ganjar Terbakar Saat Mainan Hand Sanitizer
• Harga Oppo A9 2020 Turun Lagi, Ini Harganya Sekarang
• Anak Perawat RSUP Dr Kariadi Semarang yang Meninggal Karena Corona Dapat Beasiswa Penuh Unimus
Para karyawan diliburkan sampai batas waktu yang ditentukan terhitung mulai hari ini.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar, Purwanti menyampaikan, pihaknya belum mengetahui pasti penyebab meninggalnya warga Mojosongo tersebut.
Namun dari HRD perusahaan yang bersangkutan sudah berkoordinasi dengan DKK Karanganyar.
"Sebanyak 40 karyawan yang satu ruangan diliburkan selama 14 hari."
"Yang tidak ada kontak diliburkan selama seminggu," katanya kepada Tribunjateng.com, Senin (13/4/2020).

Dijelaskannya, karyawan yang diliburkan bukan hanya dari Karanganyar saja tapi ada juga dari daerah lain.
Pihaknya melalui Puskesmas Gondangrejo melakukan pemantauan terhadap sejumlah karyawan asal Karanganyar yang diliburkan.
"Mereka (warga Karanganyar) karantina mandiri, kami pantau melalui puskesmas Gondangrejo."
"Kalau daerah lainnya bisa laporan ke layanan kesehatan setempat," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, 3 pasien dalam pengawasan atau PDP Corona di Kota Solo meninggal, Minggu (12/4/2020).
Total PDP meninggal menjadi 12 orang.
3 PDP itu berasal berdomisili di Kecamatan Jebres.