Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Virus Corona Jateng

Bangkitkan Ekonomi Jateng di Tengah Pandemi Virus Corona, SPIL Akan Buka Cabang di Kota Semarang

PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) akan membuka cabang operasional di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.

Editor: muh radlis
FACEBOOK/SPIL
Kapal SPIL berlayar di perairan 

TIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) akan membuka cabang operasional di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.

Pembukaan cabang itu dilakukan sebagai langkah strategis serta dukungan SPIL untuk memelihara berlangsungnya denyut nadi perdagangan di Indonesia yang kini dilanda Covid-19.

Dikatakan Jimmy Liesensia, General Manager Commercial PT SPIL, pembukaan cabang tersebut akan dilakukan 18 April mendatang.

"Adanya cabang baru, sebagai bentuk komitmen kami untuk kelancaran pendistribusian kebutuhan pokok dan industri ke seluruh pelosok Indonesia di tengah wabah Covid-19," paparnya, Minggu (12/4/2020).

Dilanjutkannya, meski kondisi perekonomian sedang diguncang wabah virus corona, ia optimis ekonomi Jateng segera pulih dan bertumbuh.

"Untuk mendukung pertumbuhan perekonomian Jateng, kapal SPIL akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas satu kali dalam sepekan.

Di mana 2 kapal akan melayani rute arah barat dan akan transit di Jakarta, dan rute arah timur akan transit di Surabaya," ucapnya.

Diterangkan Jimmy, hingga kini SPIL telah melayani jalur pelayaran dari Aceh hingga Merauke.

Serta mengoperasikan 39 kantor cabang yang menjadi titik tujuan armada perusahaan di berbagai kota di Indonesia.

"Melalui jaringan pelayaran SPIL, kami ingin mendukung konektivitas pelaku usaha di Jateng agar bisa terhubung dengan mitra bisnisnya di berbagai kota di Indonesia," jelasnya.

Turut dikatakannya, sejak pemerintah menggalakkan pembangunan infrastruktur, Jateng menjadi magnet baru bagi pelaku usaha.

"Munculnya kawasan industri baru di Jateng menjadi bukti adanya magnet perekonomian," katanya.

Ia meyebutkan contoh kawasan industri baru yang kini manjadi sorotan, seperti Kawasan Industri Kendal (KIK) yang memiliki luas 2.200 hektare.

"Pembangunan KIK melibatkan investor Singapura Sembcorp Development Ltd dan patner lokalnya.

Pemprov Jateng juga akan membangun tiga kawasan industri baru di Brebes, Kebumen, dan Rembang seluas 5.705 hektare.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved