Virus Corona Jateng
Wali Kota Tegal Dedy Yon: Jangan Pikir Pasien Sembuh Corona Bisa Menular
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mengimbau, masyarakat Kota Tegal bisa menerima pasien positif virus corona atau Covid-19 dinyatakan sudah sembuh.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mengimbau, masyarakat Kota Tegal bisa menerima pasien positif virus corona atau Covid-19 yang dinyatakan sudah sembuh.
Ia mengatakan, jangan sampai berpikir pasien sembuh bisa menularkan Covid-19 kepada masyarakat.
Sebab, menurut Dedy Yon, pasien yang sembuh sudah melalui tahapan dan protokol kesehatan.
• Pemilik Pabrik Kecap Positif Corona, 14 Karyawan Asal Penusupan Kabupaten Tegal Dikarantina
• Sama-Sama Suka di Rumah, Ini Kekhawatiran Ari Lasso dan Andra Ramadhan di Tengah Wabah
• Pemkot Tegal Tiadakan UAS, Kenaikan Kelas Siswa Diterapkan Sistem Nilai Raport
• Pemkot Semarang Perpanjang Masa Siswa Belajar di Rumah Selama Wabah Corona
Mulai dari swab tenggorokan dua kali berturut- turut hingga dinyatakan positif dan menjalani karantina seusai dinyatakan sehat di rumah sakit.
"Saya berharap warga Kota Tegal bisa menerima pasien yang dinyatakan sudah sembuh."
"Jangan sampai berpikir nanti akan menularkan kepada masyarakat," kata Dedy Yon kepada tribunjateng.com, Senin (13/4/2020).
Pesan itu Dedy Yon sampaikan, seusai seorang pasien sembuh dari positif Covid-19 asal Kota Tegal diperbolehkan pulang ke rumah.
Ia mengatakan, jangan sampai ada sanksi sosial kepada pasien yang dinyatakan sembuh.
Begitupun, jika ada pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia.
Ia menilai, itu tidak benar dan kasihan.
"Kasihan jika mereka terkena sanksi sosial hanya karena ketidakpercayaan masyarakat."
"Mereka yang sembuh itu tidak menularkan."
"Kemudian, pembungkus jenazah pasien positif Covid-19 yang meninggal pun sudah terjamin," jelasnya.
(fba)
• Fakta Pria Karanganyar Mendadak Meninggal di Solo, Jenazah Dievakuasi Tim Medis Berpakaian APD
• Banyak Orang Berburu Lidah Mertua dan Empon-empon di Ungaran saat Wabah Corona
• 108 Petugas Rumah Sakit Darurat Covid-19 Sragen Dilatih Khusus Lima Hari
• Beraksi Setiap Tanggal 6, Komplotan Perampok Toko Emas Asal Demak Ini Tertangkap karena PSBB Jakarta