Berita Karanganyar
Kondisi Pemulung di Karanganyar yang Curi Padi dari Sawah Bikin Iba Polisi, Berikut Kisahnya
Meski menderita asma, Sumardi tetap harus mencari rongsokan untuk memberi makan keluarganya
Dengan uang Rp 20.000 per hari yang diperolehnya dari menjual barang rongsokan, Sumardi harus memberi makan lima anggota keluarganya.
Lima orang itu adalah istri, dua anak dan dua orang mertuanya.
Apalagi anak bungsunya yang masih berusia tiga tahun membutuhkan susu formula.
"Ketika masuk kampung semua ditutup. Jadi tidak bisa cari rosok.
Saat ini penghasilan dia maksimal Rp 20.000 per hari. Itupun kadang dapat, kadang tidak," tutur dia.
Dibebaskan, diberi bantuan
Ilustrasi beras(KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)
Sumardi akhirnya dibebaskan.
Ia bahkan menerima sejumlah bantuan berupa paket sembako dari Polres Karanganyar.
Paket tersebut antara lain berupa 10 kilogram beras,
susu formula, minyak goreng, biskuit dan mi instan. (*)
• Pulang Menemani Tamu, Pemandu Lagu di Banjarnegara Sesak Nafas dan Meninggal, Bos dan Rekannya ODP
• Viral Kabar Kakak Beradik Kelaparan Tak Makan 2 Hari Tubuh Kurus Kering, Polisi Temukan Fakta Ini
• Agus Memanjat Tembok Membawa Golok Tengah Malam, Motif Pembacokan Sadis 1 Keluarga Terungkap
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Fakta Pemulung Curi Padi dari Sawah, Punya Sakit Asma, Harus Hidupi 5 Anggota Keluarga