Berita Pekalongan
Pencarian 2 Nelayan Hilang di Perairan Pekalongan-Batang Dihentikan Sementara
Pencarian terhadap dua nelayan hilang di perairan Pekalongan-Batang dihentikan lantaran faktor cuaca buruk.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Pencarian terhadap dua nelayan asal Desa Tratebang, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, yang hilang diperairan laut Pekalongan-Batang diberhentikan oleh tim SAR lantaran cuaca buruk yang melanda di wilayah tersebut, Kamis (23/4/2020).
Kedua nelayan tersebut bernama Imron (45) dan Casyanto (40) keduanya warga Desa Tratebang, RT 11 RW 4 Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan.
Komandan Pos TNI AL Wonokerto Peltu Pulung saat dihubungi Tribunjateng.com mengatakan, pencarian dua nelayan yang dikabarkan hilang diberhentikan karena faktor cuaca.
• Betrand Peto Menangis Sedih Tinggalkan Apartemen, Cegah Ruben Onsu Jual karena Alasan Ini
• Ini 15 Ucapan Menyambut Ramadhan 2020 yang Liris Menyentuh Hati
• Arif Sempat Tanyai Istrinya Sebelum Tewas Pesta Miras Oplosan dengan Siapa? Vera: Minum dengan Galon
• Kakek Berumur Hampir 1 Abad Menikah saat Wabah Corona di Blora, Mempelai Sempat Gelisah Soal Aturan
"Karena cuaca buruk untuk kegiatan pencarian hari ini dinyatakan selesai dengan hasil masih Nihil," kata Peltu Pulung kepada Tribunjateng.com.
Menurutnya, untuk pencarian dua nelayan yang hilang akan dilanjutkan besok Jumat (24/4/2020).
"Setelah dilakukan koordinasi bersama Basarnas, kegiatan pencarian dua nelayan akan dilaksanakan selama 7 hari dihitung mulai hari ini," ujarnya.
Peltu menambahkan, pihaknya berharap semoga operasi pencarian dua nelayan membawakan hasil.
Diberitakan sebelumnya, dua nelayan asal Desa Tratebang, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah dikabarkan hilang diperairan laut Pekalongan-Batang.
Kedua nelayan tersebut bernama Imron (45) dan Casyanto (40) keduanya warga Desa Tratebang, RT 11 RW 4 Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan.
Komandan Pos AL Wonokerto Peltu Pulung saat dihubungi Tribunjateng.com membenarkan, ada dua nelayan yang hilang di laut diperairan laut Pekalongan-Batang.
"Kita mendapatkan laporan dari masyarakat, tadi malam sekitar pukul 19.15 WIB ada yang melaporkan belum kembalinya KM Bangkit Rejeki."
"Kapal itu berukuran 4 GT dan semua ABK merupakan warga Desa Tratebang Kecamatan Wonokerto," kata Peltu Pulung, Kamis (23/4/2020).
Peltu Pulung mengungkapkan, untuk kronologi kejadiannya dari keterangan masyarakat bahwa KM Bangkit Rejeki berangkat mencari ikan dari Tratebang pada hari Senin (20/4/2020) pada pukul 07.00 WIB.
"Kapal itu mencari ikan di perairan Pekalongan-Batang dan sampai hari ini kapal beserta 2 abk belum kembali ke Desa Tratebang."
"Namun, pada hari Selasa (21/4/2020) pukul 16.00 WIB di perairan Pekalogan ditemukan alat tangkap jaring dan papan selambar milik kapal Bangkit Rejeki oleh seorang nelayan. Sehingga, masyarakat melaporkan kejadian ini ke Pos AL yang ada di Kecamatan Wonokerto," ujarnya.
(Dro)
• Video Pengendara Motor Nekat Masuk ke Jalan Dr Wahidin Semarang yang Ditutup
• Agen Biro Haji dan Umroh Masih Tutup Sementara, Terpaksa Merumahkan Karyawan
• Bripka Endar, Bhabinkamtibmas yang Rela Patroli Sendiri Sampaikan Bahaya Virus Corona ke Warga
• Video Pedagang Bunga Tabur di Bergota Semarang Rasakan Turunnya Jumlah Peziarah
