Virus Corona Jateng
Camat Gondang Pilih Omah Londo Jadi Lokasi Karantina Pemudik Sragen: Ada Pocong dan Noni Belanda
Camat Gondang Sragen menyiapkan rumah peninggalan Belanda atau Omah Londo sebagai lokasi Karantina pemudik yang ngeyel.
Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: Daniel Ari Purnomo
Suasana semakin tidak nyaman melihat bagian dapur hingga kamar mandi.
Catur menyampaikan banyak mendapat cerita dari warga melihat beberapa sosok tak kasat mata.
"Memang orang mengatakan angker banyak sosok yang menampakan wujudnya kalau yang sebelah utara ada Noni kalau rumah selatan sumur katanya ada pocong," terang Catur.
Dirinya menyampaikan pernah ada pekerja yang merenovasi atap namun tidak berani melanjutkan karena melihat seorang sosok yang belum diketahui sosoknya seperti apa.
Salah satu ruangan dari rumah tersebut bahkan ada yang tidak boleh ditempati.
Catur tidak menceritakan secara detail namun dari para pendahulu ruangan tersebut tidak boleh ditempati.
Bangunan tersebut dikatakan Catur terakhir dihuni sejak 1990-an karena dulu masih digunakan sinder Pabrik Gula Kedung Banteng.
Sementara pembangunan gedung tersebut dikatakan Catur ada dua versi, dibangun pada 1860 dan 1920.
"Kalau dibangunnya kapan, ada informasi mengatakan sejak zaman Paku Buwono X jadi sejak 1860, kedua dari para ahli sejarah menyebutkan 1920,
"Berdasarkan dari koran Belanda bahwa perusahaan gula Kedung Banteng ini pernah mengumkan adanya lowongan pekerjaan karyawan pabrik pada 1925, jadi diperkirakan dibangun 1920," kata Catur.
Bergonta-gantinya pejabat sinder kala itu membuat bangunan tersebut ada yang ditempati dan ada yang tidak.
Sementara itu, pengalaman mistis juga pernah dirasakan pasutri Galingsong dan Daryanti.
Mereka pernah melihat cahaya biru terang keluar dari kantor Kecamatan Gondang.
"Kantor kecamatan itu kan juga bangunan lawas, saya baru duduk lihat cahaya itu warna biru dari bawah keatas semakin hilang cahayanya," terang Daryanti.
Kejadian tersebut mereka alami sekitar dua tahun yang lalu pada pukul 22.00 WIB.