Berita Regional
Asteroid Tabrak Bumi Hari Ini Jumat 8 Mei 2020 Dipastikan Hoaks, Ini Penjelasan Lapan RI
Kabar yang menyebutkan akan ada asteroid menabrak bumi hari ini, 8 Mei 2020 dipastikan tidak benar alias hoax.
TRIBUNJATENG.COM - Kabar yang menyebutkan akan ada asteroid menabrak bumi hari ini, 8 Mei 2020 dipastikan tidak benar alias hoax.
Kabar asteroid menabrak bumi ini pun langsung dibantah Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan).
Ini penjelasan lengkap Lapan soal kabar adanya asteroid yang menabrak Bumi pada 8 Mei 2020 atau 15 Ramadhan 1441 H:
• Pria Bogor Penyekap Istri Siri dan Pengubur Wanita Muda di Rumah Kontrakan Dikenal Alim
• Harta dan Keluarga Ditinggalkan, Mantan Pendeta Ini Jadi Tukang Bersih Kubur dan Muadzin di Kebumen
• Pilu, Bocah 8 Tahun Dijemput untuk Karantina: Pakaian yang Dibawa Menyembul dari Kresek Indomaret
• Sales Wanita Nakal Mendadak Jadi Jutawan, Bikin Babak Belur Perusahaan Ban Purwokerto Rp 475 Juta
1. Asteroid cuma melintas
Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaludin menyebut bahwa kabar ini tidak benar.
"Jelas hoaks.
Tidak ada asteroid yang akan menabrak Bumi," jawab Thomas.
Ia menjelaskan bahwa beberapa asteroid hanya melintas dalam jarak aman, yakni lebih jauh daripada jarak Bumi-Bulan.
Keterangan serupa juga disampaikan oleh Peneliti dari Pusat Sains Antariksa (Pusainsa) LAPAN Emmanuel Sungging Mumpuni saat dihubungi secara terpisah.
"Tidak betul. Beberapa asteroid yang berpotensi berbahaya sudah kami muat di web LAPAN" jelasnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (5/5/2020).
2. Tidak mudah diamati
Sementara, melansir laman resmi Pusat Sains Lapan, disebutkan bahwa pada pertengahan Ramadhan, akan ada asteroid yang mendekati Bumi, yaitu Asteroid 2016 HP6 dan Asteroid 2009 XO.
Asteroid 2009XO akan mendekati bumi pada Kamis, 7 Mei 2020 pukul 12.17 Universal Time atau malam 15 Ramadhan 1441 H pukul 19.17 WIB.
Asteroid tersebut berukuran lebih cepat dan lebih besar dibanding Asteroid 2016 HP6 dan akan berada pada jarak 3,4 juta kilometer.
“Dia (Asteroid 2009 XO) mendekat Bumi dengan jarak 4X jarak Bumi-Bulan, jadi masih relatif aman,” terang Sungging.
Sungging menjelaskan, selain tidak menabrak Bumi, asteroid tersebut juga tidak akan menimbulkan dampak apapun.
“Tidak ada efek, untuk diamati juga tidak mudah,” tambah dia.
Menurut Sungging, gerakan asteroid ada yang berada dalam orbit tertentu, ada juga yang bergerak liar.
Asteroid yang bergerak liar inilah yang kemudian perlu diwaspadai sebagai Potensial Hazard Object (PHO) dan harus terus menerus diawasi.
Asteroid XO sendiri termasuk asteroid yang dianggap berpotensi berbahaya, tetapi ia menyampaikan ada program internasional untuk selalu mengamati asteroid-asteroid yang punya potensi membahayakan Bumi ini.
3. Posisi Asteroid 2009 XO ketika mendekati Bumi pada 7 Mei 2020
Dilansir dari Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA, tarikan gravitasi planet dapat mengubah lintansan orbit asteroid. Baik asteroid sesatan (stray asteroid) maupun pecahan dari tabrakan asteroid terdahulu diyakini telah menabrak Bumi di masa silam, yang berperan penting dalam evolusi planet Bumi hingga seperti saat ini.
Sedangkan menurut Planetary Defense Coordination Office NASA, jatuhnya asteroid adalah proses alami yang terjadi terus menerus.
Setiap harinya, material seberat 80 hingga 100 ton, asteroid jatuh ke Bumi dari luar angkasa dalam bentuk debu dan meteorit kecil (pecahan asteroid yang hancur di atmosfer Bumi).
Setidaknya dalam 20 tahun terakhir, sensor radar pemerintah Amerika Serikat telah mendeteksi hampir 600 asteroid berukuran sangat kecil (beberapa meter saja) yang memasuki atmosfer Bumi sehingga menciptakan bolide atau fireball.
Para ahli memperkirakan bahwa benda jatuh alami yang besarnya sama dengan pecahan meteorit di Chelyabinsk terjadi sekali atau dua kali dalam 100 tahun.
Benda jatuh alami yang lebih besar diperkirakan sangat jarang terjadi (dalam skala ratusan hingga ribuan tahun).
Namun, mengingat ketidaklengkapan katalog Objek Dekat Bumi saat ini, benda jatuh alami seperti meteorit Chelyabinsk dapat terjadi kapan saja.
Bagi masyarakat dihimbau agar tidak panik dikarenakan jarak terdekat asteroid 2009 XO ini masih cukup jauh selama tidak mengalami perubahan bentuk orbit dan kecil sekali kemungkinan orbit ini akan berubah sehingga tidak akan berdampak ke Bumi kita ini.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "[HOAKS] Asteroid Akan Tabrak Bumi pada 8 Mei 2020"
• Pemuda Bertato di Banjarnegara Ini Tobat Setelah Kerisnya Diinjak-injak Pak Kiai
• BREAKING NEWS: Dua Kapal Nelayan Terbakar di Pelabuhan Juwana Pati, Kerugian Rp 4 Miliar
• Anak Durhaka Kubur Hidup-hidup Ibunya yang Lumpuh, Sang Menantu Lapor Polisi, Begini Kondisinya
• Gading Marten Ingin Liburan Bareng Gisel dan Gempi ke Salah Satu dari 4 Negara Ini