Berita Viral
Viral Mbah Slamet Diseret dari Mushola, Dilaporkan ke Ganjar Pranowo, Ini Fakta Sebenarnya
Sebuah unggahan video mengenai orang tua yang diperlakukan tidak santun di mushola viral di Facebook.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: abduh imanulhaq
Hanya saja, ia sering berkeliaran.
Sebetulnya, Senin dan Sudadi ingin meminta Mbah Slamet kembali ke tempatnya karena dikhawatirkan akan berak atau kencing di musala.
Sebab, tak jarang ia buang air di sembarang tempat.
Kepada masyarakat, Supriyono berpesan agar jangan cepat-cepat membuat berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Di desa ada kepala dukuh dan kepala desa. Di kecamatan ada dinas sosial, ada juga bhabinkamtibmas dan babinsa. Kalau ada persoalan, bisa diklarifikasi dulu untuk musyawarah. Jangan seenaknya mengunggah konten di media sosial yang bisa menimbulkan keresahan,” tandas dia.

Viralnya kondisi Mbah Slamet ini mendorong beberapa pihak datang membantu.
Satu di antaranya ialah Pramuka Peduli Pati.
Jumat sekira pukul 14.00, Pramuka Peduli Pati mengunjungi Mbah Slamet untuk memberikan bantuan.
“Kami berikan empat paket sembako dan makanan ringan. Ada juga masker,” ujar Ketua Pramuka Peduli Pati Sugiyono.
Sugiyono mengatakan, kondisi Mbah Slamet terlihat baik dan sehat.
Hanya saja, dia memang memiliki disabilitas fisik dan mental.
“Beruntung pihak keluarga bersedia merawatnya dengan baik,” ujar dia.
Bupati Pati Haryanto turut berkomentar tentang keadaan Mbah Slamet.
Pada Jumat pagi, dia mendapat pesan WhatsApp dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terkait hal ini.
“Sebetulnya sudah dibuatkan tempat tinggal sederhana oleh saudaranya. Namun, videonya viral ke mana-mana seolah tidak ada perhatian,” ucap dia.