Berita Viral
Viral Kisah Ali 3 Tahun Jadi ABK Kapal Tuna Jepang, 10 Jam Berdiri Angkat Ikan 200 Kilogram
Mantan ABK Ali (28) membagikan pengalamannya bekerja di kapal penangkap ikan atau kapal tuna milik Jepang.
Penulis: Adelia Sari | Editor: abduh imanulhaq
Selain jam kerja yang terbilang berat, resiko kecelakaan yang diterima juga besar.
Bisa saja terkena mata pancing datau bahkan tergigit ikan hiu.
Tak hanya itu, Ali juga harus menghadapi cuaca dingin dan badai.
Dia menjadi terbiasa meghadapi gelombang tinggi mencapai 15 meter.
Kerja terbilang berat, ABK kapal ikan ini tiap bulan mendapat gaji bersih sebesar Rp 5 juta.
Ada juga bonus yang jumlahnya bisa mendapai 500-700 dolar AS.
Tak hanya cerita sedih, ada juga pengalaman menyenangkan yang ia dapatkan saat menjadi ABK.
Ali merasa senang saat bisa melihat ikan lumba-lumba dan pasu saat berada di tengah samudera.
Dira juga bisa bertukar DVD film saat bertemu dengan ABK kapal lain di laut.
Mengenai peraturan ABK meninggal dilarung ke laut, Ali pernah mendengar rumor tersebut.
Pasalnya, biaya pemulangan jenazah sangatlah mahal.
Namun, selama ia berlayar dia tidak pernah menemui kejadian terebut.
Thread ini pun mendapat banyak respons dari netizen.
Seperti yang dituliskan pemilik akun @sunnyysunday, "Tapi emang si bang, kata temen gue juga orang jepang tuu lebih berperasaan kalo soal tenaga kerja. Gak pelit2 bgt lah ibaratnya, tp disiplin bgt si."
Mazzyalfandi: Kalo mau jelas nonton" perfect strom " itu nyeritain abk yg kerja di kapal ikan kaya gini persis ceritanya yg di alami tapi lebih badas kisahnya bikin sedih