Berita Semarang
#UNNESNGENES Trending di Twitter, Begini Tanggapan Kampus
Menurutnya, selama ini Unnes telah memfasilitasi peninjauan kembali besaran UKT melalui mekanisme banding UKT
Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Menanggapi tagar #UNNESNGENES yang trending di Twitter, begini tanggapan pihak kampus.
Kepala UPT Humas Unnes, Muhammad Burhanudin, menyampaikan terkait adanya tuntutan mahasiswa tentang Uang Kuliah Tunggal (UKT), Unnes telah melakukan berbagai kebijakan UKT atas dampak Covid-19.
"Sebagai bentuk kepedulian Unnes, bagi calon mahasiswa baru yang berdampak pandemi covid-19.
• Gugup Setelah Membegal Tetangga, Paryadi Hantam Ponsel Rampasan yang Terus Berbunyi Pakai Sabit
• Disebut Fadli Zon Ambil Alih Pekerjaan Tukang Parkir, Ganjar: Maaf Kalau Panjenengan Tak Berkenan
• Kisah Kakak Beradik Asal Kendal Mualaf Saat Ramadhan, Dapat Hidayah Masuk Islam dengan Cara Berbeda
• #UNNESNGENES Trending di Twitter, Ternyata Ini yang Terjadi, Mahasiswa: Sabar Ada Batasnya
Mahasiswa yang diterima melalui jalur SNMPTN sebanyak 2.510 dapat melakukan pembayaran UKT dengan cara diangsur selama tiga kali.
Dengan ketentuan 50 persen dibayarkan saat registrasi,
30 persen dibayarkan di bulan Juni,
dan 20% dibayarkan bulan Juli," ungkapnya kepada Tribun Jateng, Rabu (20/5/2020).
Menurutnya, selama ini Unnes telah memfasilitasi peninjauan kembali besaran UKT melalui mekanisme banding UKT.
“Mahasiswa dapat mengajukan banding UKT.
Lalu pihak kampus melakukan peninjauan atas ekonomi orangtua untuk menentukan besaran UKT.
Bila banding UKT dipandang layak, maka akan ada penurunan UKT," ucapnya.
Dia menuturkan, Unnes akan membantu mahasiswa yang berdampak akibat pandemi Covid-19 dengan model menyesuaikan data pokok mahasiswa.
"Unnes sedang menyusun mekanisme keringanan dampak covid-19.
Ada yang dibebaskan dari UKT, penurunan UKT, dan angsuran UKT.
Unnes akan melihat kasus per kasus masing-masing akibat dampak covid-19," tuturnya.