Berita Pekalongan
Lebaran 2020, Ini Pesan Bupati dan Wabup Pekalongan
Lebaran Idul Fitri di tahun ini berbeda dengan lebaran tahun kemarin. Ditengah pendemi virus corona atau Covid-19
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muh radlis
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Lebaran Idul Fitri di tahun ini berbeda dengan lebaran tahun kemarin.
Ditengah pendemi virus corona atau Covid-19, Pemerintah Kabupaten Pekalongan meminta kepada masyarakat untuk merayakan di rumah dan selalu menanti protokol kesehatan.
Bupati Pekalongan Asip Kholbihi mengatakan, menjelang lebaran Pemerintah Kabupaten Pekalongan tidak akan menggelar salat Idul Fitri.
• Viral Nasib Sial Maling Pisang Asal Grobogan di Sukolilo Pati, Mobilnya Hancur Dirusak Massa
• Amerika Pasang Bendera Setengah Tiang Selama 3 Hari ke Depan, Donald Trump: Kita Telah Kalah
• Karena Keteledoran Ini, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Perintahkan Tutup Pasar hingga Mall
• Murahnya Nyawa di Mata 4 Remaja Ini, Bunuh Tukang Becak di Semarang Cuma Ingin Rampas Rp 7.500
"Masjid Al Muhtaram Kajen pada saat hari raya Idul Fitri tidak akan menggelar salat id, saya mengimbau untuk masyarakat melaksanakan salat id di rumah masing-masing dengan keluarga." kata Bupati Asip kepada Tribunjateng.com, Sabtu (23/5/2020).
Menurutnya, ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Selain itu, karena pemerintah ingin lebih preventif terkait dengan situasi di hari raya yang penuh dengan keramaian.
"Mudah-mudahan musibah Covid-19 segera berakhir, seiring dengan datangnya lebaran.
Semoga kita semua tetap diberikan kekuatan, lahir batin, kesehatan, dan keberkahan untuk merayakan Idul Fitri 1441 H," ujarnya.
Bupati Asip menambahkan, sekali lagi pihaknya mengucapkan Minal Aidzin Wal Faizin kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pekalongan.
"Saya selaku Bupati Pekalongan, mohon maaf lahir batin atas segala kesalahan dan kekhilafan kami selama ini," tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Pekalongan Arini Harimurti mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1441 H untuk masyarakat Kabupaten Pekalongan.
"Mohon maaf lahir dan batin.
Semoga ibadah kita selama bulan ramadhan diterima Allah SWT dan dosa-dosa kita diampuni oleh Allah SWT," ucapnya. (Dro)
• Cerita Pelaku Bisnis Oleh-oleh Pandanaran Semarang Kenang Lebaran Tahun Lalu
• Peduli Anak Yatim, Alumni Wira Sidik Wicaksana Polda Jateng Bagikan Paket Sembako & Uang Santunan
• Pengujung Ramadan, Lapas Terbuka Kendal Bagikan Hasil Pertanian dan Peternakan
• Idul Fitri 2020, Taliban dan Pemerintah Afganistan Sepakati Gencatan Senjata Tiga Hari
