Virus Corona Jateng
3 Pejabat Pemkot Semarang Positif Covid-19, Hendi Beberkan dari Sini Kemungkinan Mereka Tertular
Dikatakan Hendi, tiga pejabat tersebut dalam kondisi sehat namun saat dilakukan test mereka dinyatakan positif
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: muslimah
3 Pejabat Pemkot Semarang Positif Covid-19
Hendi Beberkan dari Sini Kemungkinan Mereka Tertular
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tiga pejabat Pemerintah Kota Semarang dinyatakan positif Covid-19. Hal tersebut disampaikan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, Selasa (2/6/2020).
"Teman-teman kami tiga yang terkena.
Satu kepala dinas, satu camat, dan satu sekcam.
Kami sedang telusuri keluarganya termasuk lingkup kerjanya
apakah mereka kemudian aman atau mata rantai masih sangat panjang," tutur Hendi, sapannya.
• Sejam Sebelum Meninggal, Wakapolres Purbalingga Video Call Kakak Kandungnya
• Penampakan Pocong Gegerkan Warga Purbalingga, Polisi hingga Ahli Spiritual Ikut Memburu
• Isi 3 Surat Wasiat Siti Julaekah, Wanita yang Bunuh Diri di Hotel di Semarang, 1 Surat untuk Suami
• Sulasmi Warga Bandengan Kendal Kesal Hampir Setiap Hari Terendam Rob Sejak Awal Ramadan
Dikatakan Hendi, tiga pejabat tersebut dalam kondisi sehat namun saat dilakukan test mereka dinyatakan positif.
Bahkan, keluarganya pun ada yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Menurutnya, yang bersangkutan dimungkinkan tertular saat mereka melakukan kegiatan selama pandemi.
"Ini yang dinamakan OTG (orang tanpa gejala).
Ekses dari kegiatan yang bersangkutan.
Mungkin tertular saat melakukan kegiatan, mengakibatkan yang bersangkutan Covid-19," jelasnya.
Hendi melanjutkan, pihaknya terus memotivasi mereka.
Saat ini, tiga pejabat tersebut tengah menjalani karantina.
"Mereka memilih karantina di rumah. Yang satu karantina di rumah sakit," tambahnya.
Pemerintah Kota Semarang pun langsung melakukan tracking terhadap para pejabat lingkungan Pemkot.
Selasa ini, petugas Dinas Kesehatan Kota Semarang melakukan swab test terhadap 250 pejabat eselon 2 dan 3.
"Hari ini kami lakukan swab eselon 2 dan 3. Ada 250 orang.
Namanya juga berinteraksi bekerja.
Kalau ada satu dua yang infonya positif, lainnya terdeteksi.
Mudah-mudahan yang lain tidak ada yang positif.
Cukup tiga orang. Kalau ada, kami segera lakukan upaya," paparnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Moh Abdul Hakam mengatakan, tiga pejabat tersebut ada yang masuk pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pengawasan (OTG).
Sementara, hasil swab test yang baru saja dilakukan kepada pejabat eselon 2 dan 3 tersebut baru akan diketahui setelah tiga hari.
"Hasilnya nanti dua atau tiga hari. Jadi, sabar ya," ucapnya. (eyf)
• Promo Superindo Hari Kerja 2-4 Juni 2020, Diskon Habis-habisan, Simak Daftar Lengkapnya
• Viral Suami Hajar Istri Direkam Oleh Anak, Diduga Gara-gara Uang Belanja
• Nasib Terkini Derek Chauvin, Polisi Penindih Leher George Floyd yang Bangkitkan Amarah Warga Amerika
• Hotel di Jateng Siap Beroperasi dan Terapkan New Normal, Ini Protokol Kesehatan yang Digunakan
TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :