Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Narni Pemudi Jambi Diculik 2 Pria Tak Dikenal, Ditemukan di Jakarta dalam Kondisi Syok

Narmi Andriani (21), warga Jambi yang diculik sejumlah orang tampak syok.

Editor: galih permadi
TRIBUNJAKARTA.COM/MUHAMMAD RIZKI HIDAYAT
Narni (21) mengenakan kaos merah, korban penculikan saat sebelum meninggalkan kantor Polsek Senen, Jakarta Pusat, Selasa (2/5/2020). 

"Saya sudah lapor bang ke Polsek Pelayangan, tapi kalau untuk laporan, tidak bisa, karena anak saya katanya tidak berumur 17 tahun, dan diarahin ke aduan bang," terang Halil.

Sabtu Sore, sekitar pukul 18.00 WIB, kata Halil, anaknya sempat mengirim pesan sms.

Dalam pesan tersebut, sambung Halil, anaknya mengatakan bahwa ia diculik dan sedang disekap oleh dua orang pria menggunakan pisau di dalam mobil dan dirinya sedang menuju wilayah Palembang.

"Sempat SMS bilang kalau dia diculik bang, dia ketakutan dan tidak dikasih makan, infomasi terakhir, katanya dia dibawa ke wilayah Palembang bang," katanya.

"Saya sempat suruh dia teriak, atau gimana biar dia bisa keluar bang, tapi setelah itu langsung putus komunikasi," sambungnya.

Saat ini, Halil beserta keluarga tengah melakukan pencarian hingga ke wilayah Lampung.

"Kami sekarang lagi di Lampung bang, informasi terakhir, anak saya dibawa ke sini bang," ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Pelayangan Iptu M Haris Budiyanto membenarkan adanya laporan penculikan itu.

Kata Haris, pihaknya mendapat laporan itu dari anggota Bhabinkamtibmas.

"Benar, pihak keluarga pertama kali melapor ke Bhabninkamtibmas," kata Haris, saat dikonfirmasi TribunJambi.com melalui sambungan telepon Minggu (31/5/2020) sore.

Saat ini, kata Haris, pihaknya telah menyebarkan informasi tersebut keseluruh jajarannya.

Namun, pihaknya terlebih dahulu memastikan informasi dan laporan dari pihak keluarga.

Informasi penculikan itu, kata Haris, harus dengan jeli ditelusuri, hal itu untuk mengantisipasi kesalahan informasi.

"Yang pasti, kita sudah share kesemua rekan-rekan kita, dan kita dari pihak kepolisian pasti bantu.

Tapi kita harus telusuri, jangan sampai informasinya diculik, tidak tahunya dibawa pacarnya, atau keluarganya yang lain," ungkapnya.(*)

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved