Berita Internasional
Viral Sosok Pria Bertato Kepulauan Nusantara Ikut Rusak Pertokoan di Amerika, Ini Klarifikasinya
Seorang pria bertato gambar kepulauan Indonesia yang terlibat dalam kerusuhan di Amerika mendadak viral.
Penulis: Adelia Sari | Editor: abduh imanulhaq
"Tetapi, ketika malam berlalu, saya mulai merasakan kemarahan gabungan dari pembunuhan George Floyd dan perasaan energi di hadapan ketidakadilan polisi nasional dari kerusuhan yang merebak di dalam diri saya. Bahkan hari ini, saya masih merasakan hasrat sakit hati yang disebabkan oleh ketidakadilan rasial yang sering diarahkan pada orang kulit berwarna, termasuk saya sendiri. Emosi ini sangat dalam." tulis Rainey diunggahan foto terbarunya.
Rainey pun kini menyesal setelah foto-foto aksinya tersebar di seluruh dunia.
Ia pun meminta maaf, terlebih nama Indonesia yang ikut terseret karena tato di tangannya.
Rainey juga mengonfirmasi jika dirinya bukan orang Indonesia namun sempat lahir di Indonesia.
"Karena salah satu tato saya menunjukkan pulau-pulau Indonesia (saya adalah warga negara AS yang dinaturalisasi, tetapi saya lahir di pulau Jawa), saya juga ingin meminta maaf kepada masyarakat Indonesia di Philadelphia."
Rainey juga mengatakan jika ia tidak menjarah dan membawa pulang sama sekali barang-barang dari toko yang dirusak.
Ia hanya mengunggah foto memegang sepatu dan kemudian meninggalkannya.
Gelombnang kerusuhan di Amerika pasca meninggalnya warga berkulit hitam George Floyd terus terjadi.
Penjaran dan pengrusakan tempat perbelanjaan terus dilakukan di sejumlah kota.
George Floyd dilaporkan meninggal pada 25 Mei 2020.
Ia ditangkap polisi setelah ada laporan jika George membeli rokok dengan uang palsu.
Polisi yang datang kemudian menangkapnya dan menekan leher Floyd sehingga kehabisan nafas.
Rekaman kematian Floyd inipun beredar di media sosial sehingga memicu kemarahan banyak pihak.
(Lex)
TONTON JUGA dan SUBCRIBE