Viral Prosesi Wisuda Kelulusan Pelajar SMA Sistem Drive Thru di Sekolah: Thankyou Corona

TRIBUNJATENG.COM - Prosesi kelulusan di sebuah SMA di Surabaya menjadi viral lantaran memakai sistem drive thru atau layanan tanpa turun.

Bagaimana jika prosesi kelulusan yang harusnya digelar tahun ini juga dilaksanakan drive thru?

Media sosial diramaikan beredarnya video kelulusan menggunakan sistem drive thru atau layanan tanpa turun.

• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, 3 Pelajar SMA Tewas Kecelakaan Tertabrak Truk, Ini Kronologinya

• Viral Teguh Harus Bayar Tagihan Listrik Rp 20 Juta, Sudah Protes PLN Tapi Tetap Harus Bayar

• Beredar Foto Kapal TNI AL KRI Usman Harun-359 Tempel Ketat Kapal Coast Guard China di Utara Natuna

• Ramalan Zodiak Cinta Besok Kamis 11 Juni 2020 Leo Tinggalkan yang Tak Pantas Dinanti

Video tersebut diunggah akun Instagram @dagelan yang bersumber dari akun TikTok @felisa_harmony, Senin (8/6/2020).

"Wisuda drive thru, apa kabar angkatan 2020?" tulis akun @dagelan.

Tampak dalam video, siswa melakukan prosesi kelulusan tanpa turun dari kendaraan. Saat masuk area sekolah, kendaraan disemprot cairan disinfektan.

Siswa yang ada di mobil juga akan dicek suhunya terlebih dahulu. Berkas kelulusan pun diserahkan oleh pihak sekolah kepada siswa melalui kaca jendela mobil.

Prosesi kelulusan secara drive thru tersebut dilaksanakan oleh SMA Kristen Petra 1 Surabaya, Jawa Timur.

Siswi SMA Petra 1 sekaligus pengunggah video tersebut, Felisa Harmony, menceritakan pengalaman tersebut kepada Tribunnews.com.

Felisa mengungkapkan, prosesi wisuda tersebut dilakukan pada Kamis (4/6/2020) pekan lalu.
Prosesi wisuda drive thru dilakukan secara bertahap.

"Jadi dibagi per kelas beda-beda hari, per kelas pun dibagi absennya supaya tidak tabrakan," ungkap Felisa, Senin (8/6/2020).

Felisa mengungkapkan pihak sekolah menyarankan agar siswa/siswi menggunakan mobil atau motor dalam proses wisuda drive thru.

Dengan begitu, tidak ada kontak yang terjadi antara guru dan murid. Maka, proses wisuda drive thru ini menjadi lebih aman dari virus corona.

Setelah sampai di sekolah, di kendaraan, siswa diminta mengisi borang presensi dan membubuhkan tanda tangan.

Kemudian, wali kelas akan memberikan buku kenangan, souvenir tas kecil, medali dan rapot.