Pesawat Tempur Jatuh
Sesaat Setelah Pesawat Tempur TNI AU Jatuh, Warga Berlarian Takut Ada Peluru yang Meledak
Setelah pesawat tempur TNI AU itu jatuh dan menimpa dua rumah, warga di sekitar lokasi kejadian kaget bukan kepalang.
TRIBUNJATENG.COM, PEKANBARU - Sejumlah warga sempat melihat pesawat tempur TNI AU sebelum jatuh di Perumahan Mutiara Sialang Indah, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau, Senin (15/6/2020).
Setelah pesawat tempur TNI AU itu jatuh dan menimpa dua rumah, warga di sekitar lokasi kejadian kaget bukan kepalang.
Warga langsung berlarian menjauh dari lokasi, karena pesawat yang jatuh menyebabkan kebakaran.
• Cerita Erlina Menjerit saat Rumahnya Tertimpa Kursi Pelontar Pesawat Tempur TNI AU yang Jatuh
• Pilot Pesawat Tempur TNI AU yang Jatuh di Riau Sempat Ditolong Warga, Kursi Pelontar Timpa Rumah
• Inilah Jenis Pesawat Tempur TNI Jatuh di Riau, BAE Hawk 209 Dipiloti Lettu Pnb Apriyanto Ismail
• Kesaksian Warga Lihat Pesawat Tempur Jatuh di Riau, Ledakan Terjadi saat Masih di Udara
Salah satu warga setempat, Rahmat (50), mengaku langsung menjauh dari lokasi karena takut ada ledakan.
Apalagi, jarak rumah Rahmat dari lokasi kejadian hanya sekitar 50 meter.
"Saya kaget mendengar suara menggelegar. Saya dan keluarga langsung lari keluar rumah karena takut ada yang meledak," kata Rahmat kepada Kompas.com di rumahnya, Senin.
Dia mengaku mendengar tiga kali ledakan di udara sebelum pesawat tempur itu jatuh.
"Tapi cuma satu kali yang terakhir yang keras ledakannya," sebut Rahmat.
Warga lainnya, Anto (43) juga mengaku tak berani mendekat ke lokasi pesawat jatuh.
Ia langsung berlari menjauh dari lokasi sebelum petugas datang.
"Pas pesawat jatuh, saya dan warga lainnya menjauh karena takut ada yang meledak. Ini kan pesawat tempur, takut ada peluru yang meledak nanti," kata Anto.
Menurut Anto, warga justru ramai memadati lokasi jatuhnya pilot dari kursi pelontar.
Pilot pesawat tempur yang selamat dari insiden tersebut diketahui bernama Lettu Pnb Aprianto Ismail dari Skadron 12 Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru.
"Pilotnya jatuh di atap rumah warga. Warga ramai datang ke sana dan warga menolongnya," kata Anto.
Pilot selamat