Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Virus Corona Jateng

7 Kasus Berasal dari Klaster Semarang, Pasien Positif Corona di Klaten Kini Jadi 15 Orang

Satu pasien tersebut diketahui sempat sakit dan dirawat di rumah sakit di Klaten, kemudian meninggal dunia

Editor: muslimah
Tribun Jateng/Re Klara Muhammad Cuba
Ilustrasi virus corona 

7 Kasus Berasal dari Klaster Semarang, Pasien Positif Corona di Klaten Kini Jadi 15 Orang

TRIBUNJATENG.COM, KLATEN – Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Klaten bertambah 15 orang, yang mana 7 diantaranya berasal dari klaster Semarang, Kamis (18/06/2020).

Menurut Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Klaten Cahyono Widodo 7 orang tersebut memiliki riwayat kontak erat dengan salah satu kasus positif dari klaster Semarang.

Satu pasien tersebut diketahui sempat sakit dan dirawat di rumah sakit di Klaten, kemudian meninggal dunia.

Ular Piton Dalam Laci Kelurahan di Bogor, Dievakuasi saat Tertidur Sehabis Makan

Sedang Kencing, Seorang Pria di Semarang Tiba-tiba Ambruk dan Pingsan, Ternyata Begini Keadaannya

HEBOH! Dikira Batang Kayu Ternyata Mayat Seorang Pria di Pantai Proyek Kilang Minyak Tuban

Rapid Test Massal di Semarang, Positif Covid-19 Langsung Karantina, Indonesia Kasus Terbanyak ASEAN

Mereka berasal dari Kecamatan Bayat dengan inisial pasien laki-laki SP (60), dan TWN (17), sedangkan pasien perempuan berinisial Sk (54), St (70), NH (41), HAP (10), dan Sm (38).

"Ketujuh pasien tersebut merupakan kontak erat dari salah satu kasus terkonfirmasi klaster Semarang yang ada di Kecamatan Bayat," katanya.

"Saat ini 7 pasien dirawat di RSD Bagas Waras," imbuhnya.

Ketujuh orang tidak berasal dari desa kasus pertama klaster semarang tersebut.

"7 pasien tambahan positif ini bukan dari di Desa Ngerangan," imbuhnya.

Sementara untuk delapan pasien lainnya berasal dari Kecamatan Karangnongko berinsial P merupakan seorang laki-laki (62).

Selanjutnya, 1 pasien dari Kecamatan Tulung berinsial S, seorang laki-laki (55), aktivitas sehari-hari sebagai pedagang keliling.

S sudah dirawat di RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten sejak 14 Juni 2020.

Kemudian, dari Kecamatan Cawas ada 1 pasien terkonfirmasi positif adalah seorang perempuan berinisial JPS (76), setiap hari beraktivitas sebagai ibu rumah tangga.

JPS sudah dirawat di RSUP dr.Soeradji Tirtonegoro Klaten sejak 14 Juni 2020.

Lalu, 1 pasien dari Kecamatan Trucuk berinisial WM (72), seorang laki-laki, yang aktivitas banyak dirumah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved