Liga 1
Fakhri Husaini Mantan Pelatih Timnas Mengaku Pernah Diminta Melakukan Pengaturan Skor
Fakhri Husaini Mantan Pelatih Timnas Mengaku Pernah Diminta Melakukan Pengaturan Skor
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: abduh imanulhaq
Pelatih 54 tahun itu menilai bahwa jika para pemain dan pelatih di lapangan dengan sadar mengatur skor, maka mereka telah berbuah dosa besar.
Mereka, yang mengatur skor, telah mengkhianati para suporter yang datang ke stadion dengan penuh perjuangan.
"Buat saya dosa yang paling besar adalah ketika kita mengkhianati penonton yang datang ke stadion, kemudian kita sudah tahu hasil pertandingan itu seperti apa," ujarnya.
"Ini pengkhianatan yang luar biasa, ini kejahatan yang luar biasa."
"Terbayang nggak kita bahwa penonton itu mungkin tidak semua orang kaya. bisa jadi untuk membeli tiket Rp 20.000 itu dia kerja dua hari dua malam."
"Bisa jadi dia untuk nonton sama keluarganya dia seminggu banting tulang, tapi di tengah lapangan kita bermain sandiwara," sambung Fakhri.
Fakhri sendiri mengakui bahwa hal yang sulit bagi seorang pemain untuk menghindari diri dari situasi pengaturan skor semacam itu.
Menurutnya, hanya pemain-pemain yang berjiwa kuat yang sanggup menolak tawaran untuk mengatur skor dalam suatu pertandingan.
"Ini tidak mudah untuk menghadapi situasi seperti ini."
"Hanya pemain-pemain yang kuat yang bisa lolos dari situasi ini tapi dengan risiko akan menjadi tidak populer," tandasnya.
(*)
• Biodata Alyssa Daguise Pacar Al Ghazali, Sempat Luluhkan Hati Justin Bieber Semalam
• Mengintip Kekayaan John Kei, Rumah dan Mobil Harga Miliaran, Berseteru karena Masalah Tanah
• Prediksi, H2H dan Link Live Streaming Barcelona Vs Athletic Bilbao La Liga Spanyol Malam Ini
• 5 Pasar di Temanggung yang Sempat Tutup karena Corona Mulai Dibuka