SMP Negeri 4 Bawang Kab Batang Tak Bisa PPDB Online karena Jaringan, Ini Trik Kepala Sekolah

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - SMP Negeri 4 Bawang, Kabupaten Batang belum bisa melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online dikarenakan terkendala jaringan.

Pasalnya sekolah tersebut berada di pelosok daerah dengan kawasan yang sulit terjangkau jaringan.

Oleh karena itu, Kepala sekolah beserta guru wiyata SMP Negeri 4 Bawang harus melakukan jemput bola ke rumah calon siswa baik yang ada di Desa Pranten sendiri maupun yang ada di desa sekitar.

Kepala SMPN 4 Bawang, Mulud Sugito, mengatakan selain memang karena belum bisa melaksanakan PPDB online karena kendala jaringan, jemput bola ini dilakukan untuk mencegah kerumunan Calon Peserta Didik (CPD) di sekolah.

"Hal ini termasuk bagian dalam meminimalisir penyebaran Covid-19, sebelumnya kami sudah memberikan formulir pendaftaran juga ke CPD dan dikoordinasikan dengan SD sederajat di wilayah kami,” ujarnya melalui pesan singkat, Rabu (24/6/2020).

Dalam melakukan jemput bola, ada berbagai kendala yang harus dihadapi karena tidak tersedianya akses jalan yang memadai.

"Selain itu, kesadaran orang tua untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang SMP sangat rendah dan sulitnya komunikasi dengan warga karena sibuk berladang tim harus menunggu saat mereka pulang untuk istirahat yaitu pukul12.30," ujarnya.

Dijelaskan, sebelumnya pihaknya sudah melakukan penjaringan dari SD terdekat.

"Saat kelulusan SD kami sudah memberikan info pendaftaran dan formulir ke CPD atau walimurid sehingga pada pembukaan PPDB ini yang berminat melanjutkan pendidikan ke SMP Negeri 4 Bawang menyerahkan formulir pendaftaran melalui jemput bola," jelasnya.

Untuk tahun ini di hari pertama sudah 24 siswa, pihaknya mentargetkan bisa menjaring 30 siswa.

"Alhamdulillah sudah ada 24 siswa, semoga bisa melebihi target dan masyarakat sekitar bisa merain pendidikan formal di SMP Negeri 4 Bawang," pungkasnya. (din)