Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Gara-gara Temukan 2 Batu Ini, Ayah 30 Anak Beristri 4 Mendadak Jadi Miliarder

Ayah yang memiliki anak lebih dari 30 orang tersebut mendapat rejeki yang tak disangka-sangka setelah berhasil menemukan dua buah Batu berharga.

Editor: galih permadi
TRIBUN TIMUR/SANOVRA
Karyawan menghitung mata uang dolar yang ditukarkan oleh pelanggannya, di kantor BMC (Money Changer), Jl Sam Ratulangi, Makassar, Selasa (16/6/2020). Dolar AS jatuh pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), setelah Federal Reserve mengumumkan akan membeli obligasi korporasi individu di pasar sekunder. Indeks dolar AS turun 0,47 persen dalam perdagangan sore di Amerika Utara menjadi 96,73. Terhadap euro, dolar melemah 0,52 persen menjadi 1,131 dolar dan terhadap pound, melemah 0,36 persen menjadi 1,259 dolar. Terhadap yen Jepang, safe-haven tradisional lainnya, dolar datar di 107,33 yen. 

"Aku tidak berpendidikan tapi aku ingin menjalankan ini secara profesional. Oleh karena itu, aku ingin anak-anakku menjalankan bisnis ini secara profesional," imbuhnya.

Ia mengatakan nasibnya yang langsung berubah tersebut tidak akan mengubah kesehariannya.

Laizer berencana masih akan memelihara sendiri 2.000 sapinya dan tidak membutuhkan pengamanan ekstra.

"Sudah ada pengamanan cukup (di sini). Tidak akan ada masalah. Aku bahkan dapat berjalan sendirian di malam hari tanpa masalah," tutur Laizer.

Keberhasilan Laizer tersebut bahkan mendapat perhatian khusus dari presiden Tanzania, John Magufuli.

Ia mengucapkan selamat kepada Laizer atas temuan dua bongkah batu berharga tersebut.

"Ini adalah keuntungan menjadi penambang berskala kecil, dan ini membuktikan bahwa Tanzania adalah negara yang kaya," tutur Magufuli.

Hingga saat ini, batu Tanzanite paling besar yang pernah ditemukan hanya seberat 3,3 kg.

Rekor ini langsung dipatahkan oleh dua temuan Tanzanite seberat 9,2 kg dan 5,8 kg oleh Lazier.

Batu tersebut dapat diolah menjadi permata berwarna biru tua dan dapat dijual dengan harga yang fantastis.

Namun, Tanzanite juga memiliki variasi warna seperti hijau, merah, dan ungu.

Nilainya tergantung dari kelangkaannya, semakin bagus warna atau kejernihannya, semakin mahal harganya.

Tanzanite berharga sangat mahal lantaran hanya dapat ditemukan di Tanzania bagian utara.

Batu berharga tersebut dikategorikan sebagai salah satu permata paling langka di bumi.

Para ahli geologi memperkirakan bahwa suplai pertambangan batu berharga tersebut akan habis dalam kurun waktu 20 tahun mendatang. (TribunWow.com)

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved