UNS Surakarta
Humas Harus Tangkas dan Tangguh Hadapi Era New Normal
Peran humas di era new normal ini adalah membuat masyarakat bisa percaya bahwa saat ini kita bisa menyelenggarakan new normal lifestyle
Webinar yang mengangkat topik Peran Public Relations di Masa New Normal juga menghadirkan Manager Humas dan Pemasaran Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah Surakarta, Betty Andriani, M.I.Kom sebagai pembicara kedua.
Perwakilan Humas dari bidang kesehatan, Betty Andriani, M.I.Kom, menjelaskan bahwa masa pandemi ini menjadi salah satu krisis yang tengah dihadapi bidang kesehatan serta berpengaruh pada reputasi lembaga.
Menurut Betty terdapat tiga dampak krisis di masa pandemi yaitu perubahan status sosial, pola hidup yang baru dan adanya penerapan Physical Distancing.
Terjadi banyak perubahan dengan waktu yang cukup cepat di tengah masyarakat Indonesia.
Pada instansi kesehatan khususnya RS beberapa krisis yang dialami ialah kelangkaan Alat Pelindung Diri (APD), tenaga kesehatan positif Covid-19 dan mendapat himbauan dari perhimpunan dokter untuk menunda kasus non emergency.
Hal tersebut berdampak pada penurunan jumlah pasien yang dirawat di RS jika dibanding pada hari-hari biasa karena ketakutan masyarakat untuk ke RS.
Kemudian tidak sedikit staf dan pegawai dirumahkan serta beberapa dokter tidak membuka praktik.
Menanggapi hal tersebut Betty menyampaikan bahwa kepercayaan masyarakat adalah kunci untuk memperbaiki keadaan saat ini.
RS PKU Muhammadiyah Surakarta sendiri memiliki tiga inovasi dalam menjalankan strateginya yaitu Adopt, Adapt dan Adept.
Ketiga inovasi ini akan menuju satu tujuan yaitu memberikan pelayanan yang maksimal dan baik bagi masyarakat.
“Peran humas di era New Normal ini adalah membuat masyarakat bisa percaya bahwa saat ini kita bisa menyelenggarakan new normal lifestyle dengan inovasi, sosialisasi dan edukasi,” jelas Betty. (*)