Berita Pembunuhan
Pelaku Pembunuhan Wanita yang Mayatnya Dibuang di Jurang Pacet Tertangkap, Korban Karyawati Pabrik
Ingat! Jasad wanita muda yang ditemukan di dasar jurang area tikungan Gajah Mungkur, Pacet Selatan Mojokerto beberapa waktu lalu.
TRIBUNJATENG.COM, MOJOKERTO -- Ingat! Jasad wanita muda yang ditemukan di dasar jurang area tikungan Gajah Mungkur, Pacet Selatan Mojokerto beberapa waktu lalu.
Ternyata korban adalah buruh pabrik dan pelakunya berhasil ditangkap oleh anggota Satreskrim Polres Mojokerto .
Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, membenarkan pelaku pembunuhan terhadap korban Vina Aisyah Pratiwi usia 20 tahun asal Jalan Beringin Kelurahan Pamotan, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo berhasil ditangkap.
Ia mengatakan penangkapan dua pelaku laki-laki ini dilakukan di wilayah Porong Kabupaten Mojokerto, Kamis (26/6/2020) sekitar pukul 16.00 WIB.
Pihaknya belum dapat menyampaikan secara detail terkait penangkapan pelaku tersebut.
"Masih dilakukan pemeriksaan terhadap pelaku untuk mengungkap motif kejahatan ini," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, perkembangan penyelidikan kasus pembunuhan wanita muda di jurang area tikungan Gajah Mungkur, Pacet Selatan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto mulai menunjuk titik terang.
Fakta terbaru dari identitas korban berinisial FN (25) warga Kediri ternyata bernama Vina Aisyah Pratiwi usia 20 tahun asal Jalan Beringin Kelurahan Pamotan, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo.
Penyelidikan awal yang menyebutkan korban warga Kediri lantaran merujuk pada tempat tinggal orang tuanya yang telah berpisah dan menetap di Kediri.
Polisi memperoleh bukti petunjuk dari keterangan saksi yaitu teman akrab korban yang mengetahui yang bersangkutan keluar bersama teman prianya, Selasa 23 Juni 2020.
Bahkan korban sempat berkomunikasi melalui handphone saat pergi bersama terduga pelaku.
Korban adalah karyawan pabrik di Pasuruan yang memiliki kendaraan roda dua diduga untuk menemui pelaku.
Motor Honda Beat milik korban ditemukan di salah satu terminal di Sidoarjo. Sedangkan, handphone ditemukan di tempat terpisah.
Hasil autopsi korban menderita kekerasan fisik yaitu ada empat luka pada bagian kepala di sebelah kiri, pelipis mata kanan robek dan mulut mengigit akibat pukulan benda tumpul sehingga menyebabkan korban meninggal.