Berita Internasional

Kamu Tak Boleh Makan Tiga Hari! Ucapan Pelatih Direkam Si Atlet Sebelum Bunuh Diri

Warga Korea Selatan dibuat geger dengan kasus bunuh diri seorang atlet triathlon Choi Suk-hyeon.

SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Warga Korea Selatan dibuat geger dengan kasus bunuh diri Choi Suk-hyeon.

Choi Suk-hyeon adalah seorang atlet muda berbakat pemenang medali turnamen junior putri pada kejuaraan triathlon Asia 2015 di Taipei.

Atlet tersebut ditemukan tak bernyawa oleh pihak berwajib di asramanya di Busan.

Tokoh Tukang Ojek Pengkolan Tisna dan Yuli Disetop! Ini Penjelasan Aris Nugraha Sutradara TOP

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, 1 Keluarga Tewas Kecelakaan Tabrak Mobil, NMax dan Uang Terbakar

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Hendro Tewas Kecelakaan Tabrak Mobil Warga Purworejo Saat Menyalip

Risma Dituduh Bawa Lari dan Telantarkan 38 Pasien Covid-19

Suk-hyeon berusia 22 tahun.

Diduga, dia menjadi korban kekerasan fisik maupun verbal oleh pelatihnya.

Adalah tangkapan layar perbincangan melalui teks antara dirinya dengan sang ibu yang viral.

Korban pernah meminta ibunya untuk membeberkan perbuatan-perbuatan para pelaku kekerasan pada dirinya.

Setahun lalu, Choi Suk-hyeon berada di posisi empat belas dalam kejuaraan nasional.

Pada 2016, dirinya sempat bertengger di posisi keempat.

Beberapa catatan yang juga mengemuka dari media Korsel menunjukkan, pelatihnya marah besar antaran Suk-hyeon tidak mampu menjaga berat badan.

Dia pernah dipukuli oleh pelatihnya.

"Kamu tak boleh makan selama tiga hari!" kata pelatihnya dalam rekaman percakapan yang direkam korban.

Ada juga catatan bahwa para ofisial tim memaksa Suk-hyeon makan roti seharga 200.000 won atau setara dengan Rp 2,3 juta sebagai hukuman.

Saat ini, kasus dibuka kembali dan tengah dalam peyelidikan.

Sementara, sebuah petisi di-posting pada laman kantor Presiden Korsel untuk menuntuk penyelidikan menyeluruh.

Hingga Kamis (2/7/2020) siang, petisi itu sudah diteken oleh 5.000 orang. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kasus Bunuh Diri Atlet Triathlon Korsel: Diduga Alami Kekerasan Fisik dan Verbal dari Tim Pelatih

Dari Petugas Cleaning Service Jadi Konglomerat, Ini Kisah Fransen Susanto

Di Tempat Ini, Beras 10 Kilogram Dijual Rp 2 Juta dan Sebungkus Mi Instan Rp 25.000

Mahfud MD Telepon Jaksa Agung: Segera Tangkap Buronan Djoko Tjandra!

Dokter Sugih Seorang Diri Rawat 190 Pasien Covid-19, Ini Kisahnya

Sumber: Tribunnews.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved