Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Febrian Tewas Kecelakaan Terjatuh Lalu Terseret di Kolong Truk

TRIBUNJATENG.COM, CIANJUR - Pemotor alami kecelakaan hingga tewas.

Korban sempat terseret truk.

Kecelakaan maut terjadi di ruas lintas selatan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tepatnya di wilayah Kecamatan Sindangbarang, Jumat (17/7/2020).

• Bakal Wakilnya Malah Jadi Pendamping Gibran Pilkada Solo 2020, Ini Ungkapan Kecewa Achmad Purnomo

• Kisah Kinem Boyolali Derita Kanker: Suruh Foto Pegang Kertas Nominal, Uang Bantuan Tidak Diterima

• Dapat Video Call Hendi, Mujiono Ayah Rizal Korban Keganasan Gangster Sukun Stres Semarang Menangis

• Nama Indonesia Tercoreng, Sepeda Kemanusiaan Brompton Seri Wheels for Heroes Malah Diperjualbelikan

Korban yang merupakan seorang pengendara motor bernama Febrian (29) sempat terseret sejauh 10 meter di dalam kolong truk.

Perwira Urusan Humas Polres Cianjur Ipda Ade Novi Dwiharyanto mengatakan, kecelakaan bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor jenis matic tiba-tiba terjatuh hingga terseret sejauh 5 meter.

Kemudian, dari arah berlawanan meluncur truk box yang dikemudikan AR (24).

Akibat tak bisa menghindar, korban bersama motornya masuk ke kolong truk dan terseret sejauh 10 meter.

“Korban meninggal di tempat karena luka parah di bagian kepala,” kata Ade saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Menurut Ade, petugas terpaksa menggunakan dongkrak untuk mengeluarkan tubuh korban yang terjepit di dalam kolong kendaraan.

“Jenazah korban dibawa ke puskesmas setempat guna kepentingan visum,” ujar dia.

Sementara itu, sopir dan kernet truk box berikut kendaraannya langsung diamankan ke kantor Polsek Sindangbarang guna dimintai keterangan.

"Kasus ini dalam penanganan Unit Laka Polres Cianjur,” ucap Ade.

Dump Truk Terguling

 Dump Truk bermuatan tanah uruk untuk proyek tol Demak terguling di jalan Urip Sumoharjo Mangkang Wetan Semarang, Jumat (17/7/2020) sekira pukul 16.30 WIB.

Pengamatan Tribunjateng.com di lokasi kejadian, truk bernopol B 9864 FYV terguling di lajur kanan arah Kota Semarang.

Bodi truk terguling menutupi separuh badan jalan arah Semarang.

Muatan truk tumpah ke sisi jalan arah Kendal hingga menutupi separuh badan jalan.

Akibatnya arus kendaraan dari arah Semarang-Kendal sempat tersendat hingga 1 kilometer.

Sebaliknya arah Kendal ke Semarang padat merayap.

Kemacetan diperparah lantaran jam pulang karyawan pabrik.

Sopir Truk Faiz mengatakan, kecelakaan terjadi lantaran ban belakang sebelah kanan patah.

Setelah diperiksa ban patah disebabkan baut terlepas.

"Saya sudah merasakan ada yang aneh dengan laju kendaraan saya, betul saat melintas dekat tikungan SPBU Mangkang Wetan truk terguling," terangnya kepada Tribunjateng.com.

Faiz melanjutkan, beruntung dalam kejadian itu dirinya tidak mengalami luka apapun.

Dia mengaku hanya kaget.

Saat kejadian juga tidak ada pengguna jalan lain yang berdekatan dengan truk sehingga tidak ada korban jiwa.

Kondisi truk mengalami kerusakan di ban belakang, kaca pintu sebelah kanan dan spion pecah.

"Ban truk sempat terlepas dan membentur pembatas jalan, alhamdulillah tidak terlempar jauh," terang warga Rembang ini.

Faiz menjelaskan sebelum kejadian melajukan kendaraan dengan pelan.

Dia membawa muatan dari Sumberejo Kaliwungu Kendal.

Muatan truk sekira 35 ton.

"Ini rit ke dua, sudah saya cek tadi pagi kondisi truk bagus termasuk," bebernya.

Saksi mata Adi menjelaskan, truk melaju pelan dari arah barat atau Kendal.

Saat hampir sampai di SPBU Mangkang Wetan laju truk melambat di lajur kiri.

"Saya lihat sopir membanting stir ke lajur kanan dan terguling. Tidak ada korban jiwa karena arus kebetulan sepi," terangnya.

Truk saat ini sedang menunggu proses evakuasi.

(*/Iwn).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengendara Motor Terseret Sejauh 10 Meter di Kolong Truk"

• Hana Hanifah Mengaku Ketagihan Jalani Prostitusi Online Setahun Ini Karena Keuntungan Ekonomi Besar

• Ini Upaya Rudi Ademkan Suasana Hati Achmad Purnomo Tak Jadi Maju Pilkada Solo 2020

• Tangisan Jessica Iskandar: Tunda Nikah, Sepi Job, Ayah Kecelakaan Kini Idap Takikardia

• Hindun Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan Positif Corona, Kantor Dewan Tak Terima Tamu