Janji Pemkot Tegal Sediakan Lahan Relokasi PKL Jalan Pancasila, Ini 2 Lokasinya

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Tegal, Joko Syukur Baharudin mengatakan, lahan untuk relokasi bagi pedagang kaki lima (PKL) di area Jalan Pancasila dan Alun-alun Kota Tegal sudah dipersiapkan.

Ia mengatakan, pihaknya sedang mengupayakan agar awal Agustus 2020, lahan relokasi sudah bisa ditempati.

Joko menjelaskan, ada dua lokasi lahan yang akan dijadikan tempat relokasi.

Pertama di lahan milik 2 Tang yang berada di sebelah utara Alun-alun Kota Tegal.

Lahan kedua milik Perusahaan Daerah Citra Mandiri Jawa Tengah (PD CMJT) yang berada di sebelah selatan Alun-alun Kota Tegal.

Menurut Joko, pihaknya tinggal menunggu perjanjian kerjasama di antara kedua pihak.

"Nanti pedagang dibagi dua. Sekarang masih belum. Kami minta kepada pemilik tanah supaya per 1 Agustus 2020 sudah bisa ditempati," kata Joko kepada tribunjateng.com, Jumat (17/7/2020).

Joko menegaskan, pemerintah kota tidak tutup mata dengan nasib para PKL.

Ia meminta para PKL untuk bersabar, sebab pemerintah kota masih memproses lahan untuk tempat relokasi.

Menurutnya, jika pembangunan sudah dimulai, maka para PKL secara sukarela tidak berjualan di area pembangunan hingga lahan relokasi sudah siap.

"Artinya pemerintah daerah juga memperhatikan. Tetapi mereka juga harus menyadari. Mereka kan juga ilegal, karena itu kami harap mereka tidak terlalu over," jelasnya.

Joko mengatakan, sesuai data PKL di Jalan Pancasila itu berjumlah sekira 37 orang.

Sedangkan PKL di area Alun-alun Kota Tegal diperkirakan ada 175 orang.

Menurut Joko, para PKL tersebut nantinya akan ditempatkan di lahan relokasi yang sedang dipersiapkan.

"Tapi untuk yang dulu menempati Pasar Malam Alun-alun itu harus masuk lagi. Gak boleh di luar. Untuk yang 37 PKL dan Alun-alun nanti kita relokasikan," ungkapnya. (fba)