Virus Corona Jateng
6 Pegawainya Positif Covid-19, MPP Purwokerto Ditutup Sementara
Dari 38 orang tersebut, ada 6 orang diantaranya yang bekerja di kantor Mall Pelayanan Publik (MPP) Purwokerto
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Berdasarkan hasil tracking melalui swab massal dalam dua minggu terkahir ini, kasus covid-19 di Banyumas bertambah 38 orang pada hari ini, Rabu (22/7/2020).
Dari 38 orang tersebut, ada 6 orang diantaranya yang bekerja di kantor Mall Pelayanan Publik (MPP) Purwokerto.
Bupati menyampaikan jika 3 orang adalah pegawai MPP sedangkan 3 orang lainnya adalah pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Banyumas yang bertugas di MPP itu sendiri.
• Tanpa Menawar, Ada Warga Semarang Siap Beli Tanah dan Mempersunting Janda Cantik Kudus
• Ridho Kembaran Rizki D Academy Peluk Lesti Kejora dan Bisikkan Pesan Ini di Pesta Pernikahan
• Ini Wajah Dua Pelaku Pembuangan Bayi di Gunungpati Semarang, Dibuang karena Ayah Malu
• DPRD Sepakat Makzulkan Faida Bupati Perempuan Pertama di Jember, Ini Penyebabnya
"Itu ada dari Bapenda 3 orang yang ditugaskan di MPP sehingga ada 6 orang yang positif di MPP Purwokerto," ujar Bupati Banyumas, Achmad Husein.
Menanggapi adanya kasus positif covid-19 di MPP, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Amrin Ma'ruf mengatakan jika MPP hari ini sudah ditutup.
"Hari ini sudah tutup, besok akan kita langsung swab, dan sudah tidak melayani tatap muka," katanya kepada Tribunbanyumas.com, melalui sambungan telepon.
Amrin mengatakan jika MPP Purwokerto akan melayani masyarakat secara online dan pekerja akan bekerja secara Work From Home (WFH) mulai Jumat (24/7/2020).
Jika hasil swab sudah keluar yang kurang lebih satu minggu lagi, Amrin Ma'ruf memperkirakan MPP Purwokerto akan mulai buka kembali pada Kamis (3/8/2020) usai Idul Adha.
"Terkait pengetatan sudah ada di MPP sejak lama dengan menggunakan protokol kesehatan.
Tapi bisa jadi pasien positif itu bawaan dari rumah," ungkap Amrin.
Ke depannya kemungkinan untuk semakin meningkatkan keamanan kesehatan nantinya para pegawai akan menggunakan sarung tangan.
Total pegawai MPP yang akan di swab kurang lebih ada 93 orang, termasuk PKL yang ada di sekitar MPP.
Swab akan dilakukan esok hari dan kemudian akan langsung dilakukan penyemprotan disinfektan oleh BPBD Banyumas.
Hingga Senin , Senin (20/7/2020), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas telah melakukan swab massal sebanyak 2.038 orang di Banyumas.
Dari swab sebanyak itu yang sudah keluar hasilnya ada sebanyak 1.586 orang.
"Dari yang sudah keluar yang positif total ada 19 orang, atau hampir 98,8 persen hasilnya adalah negatif," kata Bupati Achmad Husein kepada Tribunbanyumas.com
Hal itu menurut bupati artinya covid-19 Banyumas angka positivity rate berada di angka 1,1 persen saja.
Dari tambahan swab 199 di Pasar Manis Purwokerto yang hasilnya semuanya negatif, bupati mengambil kesimpulan bahwa Pasar Manis dinyatakan aman.
Tim juga telah melakukan disinfektan secara keseluruhan, dan Pasar Manis Purwokerto tidak akan ditutup seperti Pasar Wage.
"Tetap berlanjut sebagaimana biasa, hanya saja tetap hati-hati dan mematuhi protokol kesehatan," imbuhnya.
Sementara itu untuk Pasar Sokaraja, hasil swab tambahan masih menunggu dan pasar-pasar lain di Banyumas seperti di Ajibarang, Wangon, dan Sumpiuh dinyatakan aman.
"Kemarin swab tambahan di Pasar Sokaraja ada 154 dan belum ada hasilnya," ujar Kepala Dinas Kesehatan Banyumas, Sadiyanto.
Sadiyanto menambahkan jika swab massal dilakukan secara merata terlebih dulu.
"Jadi tidak semua terkonsentrasi di pasar saja, sebab ada tempat-tempat atau kelompok masyarakat yang menurut kami perlu juga mengikuti swab," pungkasnya. (Tribunbanyumas/jti)
• Jumeri: Dari Guru Tidak Tetap di Jateng Kini Dilantik Jadi Dirjen di Kemendikbud
• 2 Tahun Penderitaan Gadis Kendal, Dikirimi Ponsel hingga Satu Truk Kelapa, Pak Lurah Pun Jadi Korban
• Ledakan Pasien Positif Corona di Solo, Dalam Sehari Meroket 14 Kasus Baru
• Amalan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah Sebelum Idul Adha, Tak Hanya Puasa Arafah dan Tarwiyah