Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Virus Corona Jateng

Kasus Positif Covid-19 di Banyumas Bertambah 38 Orang, Berikut Data Lengkapnya

Pemkab Banyumas telah melakukan swab massal sebanyak 2.168 orang dengan hasil yang sudah keluar sebanyak 1.897 orang

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Permata Putra Sejati
Bupati Banyumas, Achmad Husein saat ditemui di Pendopo Sipanji, Purwokerto pada Rabu (22/7/2020). 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Berdasarkan hasil tracking melalui swab massal dalam dua minggu terkahir ini, kasus covid-19 di Banyumas bertambah 38 orang pada hari ini, Rabu (22/7/2020). 

Pemkab Banyumas telah melakukan swab massal sebanyak 2.168 orang dengan hasil yang sudah keluar sebanyak 1.897 orang.

Beberapa hari yang lalu telah disampaikan pula bahwa 19 orang dinyatakan positif dan telah melakukan tindak lanjut.

Namun, pada hari ini Rabu (22/7/2020) ada lagi penambahan terkonfirmasi positif covid-19 di Banyumas.

"Meskipun pahit harus saya sampaikan ada lagi yang positif sebanyak 38 orang," ujar Bupati Banyumas, Achmad Husein kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (22/7/2020).

Adapun 38 orang yang dinyatakan positif terdiri dari pedagang Pasar Wage Purwokerto sebanyak 16 orang, 

Pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) 5 orang,

pegawai Mall Pelayanan Publik (MPP) 3 orang.

"Dimana 3 pegawai Bapenda itu ada yang ditugaskan di MPP sehingga ada 6 orang yang positif di MPP Purwokerto," imbuhnya.

Lanjutnya kemudian dokter ada 3 orang,

perawat ada 5 orang,

pegawai Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) 2 orang dan

reguler hasil tracking ada 4 orang.

Bupati menambahkan jika dari 38 orang yang positif tersebut 37 orang diantaranya adalah Orang Tanpa Gejala (OTG) dan hanya satu yang ada gejalanya.

"Sehingga mulai hari ini maka Mall Pelayanan Publik (MPP) kami tutup sementara sampai semua pegawai mendapatkan hasil swab," tandasnya.

Hasil tes sendiri baru akan diberitahukan satu minggu kemudian dan MPP akan tetap buka dengan melayani secara online.

Bupati berharap semoga masyarakat Banyumas tetap optimis dan mengatasi masalah ini dengan baik.

"Lebih baik menemukan OTG dan mengetahui keadaan lapangan yang sesungguhnya, demi kehati-hatian dan kewaspadaan bersama," pungkasnya. (Tribunbanyumas/jti)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved