Berita Batang
Angka Kehamilan dan Kelahiran di Kabupaten Batang Terus Meningkat Selama Pandemi
Pandemi Covid-19 juga berdampak secara tidak langsung terhadap penambahan jumlah penduduk.
Penulis: dina indriani | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Pandemi Covid-19 juga berdampak secara tidak langsung terhadap penambahan jumlah penduduk.
Selama pandemi ini, diprediksi angka kehamilan akan terus meningkat yang artinya akan ada lonjakan kelahiran penduduk.
Di Kabupaten Batang, Jawa Tengah angka kehamilan telah meningkat sebesar 10 persen.
Bupati Batang Wihaji pun meminta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) agar di masa pandemi covid-19 bisa menekan angka kenaikan kehamilan.
"Kondisi sekarang tingkat kehamilan mencapai 10 persen, bahkan lebih, maka saya minta DP3AP2KB tugasnya tekan seminimal mungkin angka kehamilan di Kabupaten Batang," tuturnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batang, dr Muchlasin mengatakan angka kelahiran beberapa bulan terakhir juga terus meningkat.
"Dengan adanya peningkatan angka kehamilan otomatis angka kelahiran juga melonjak," ujarnya saat ditemui, Jumat (7/8/2020)
Dia menjelaskan dari bulan Januari hingga bulan Juni angka kelahiran sudah menunjukkan peningkatan 10 sampai 15 persen.
"Pada Januari angka kelahiran masih 735 selama pandemi ini tiap bulan meningkat dengan angka kelahiran terakhir bulan Juni mencapai 913," pungkasnya. (din)