Bocah 11 Tahun Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Tim SAR Kesulitan Karena Hal Ini

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap JT (11) yang tenggelam di Sungai Bengawan Solo pada Rabu (12/8/2020) kemarin.

Sebelumnya sekitar 100 lebih personel Tim SAR gabungan telah berupaya melakukan pencarian sejak kemarin siang, akan tetapi belum membuahkan hasil.

Proses pencarian dilanjutkan hari ini dengan memperluas area hingga radius sekitar 20 Km dari lokasi kejadian.

• Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa Ketok Pintu Rumah Ganjar Pranowo Malam-malam

• Nelayan Indonesia Nikahi Bule Cantik Asal Prancis, Kini Nasibnya Berubah, Ini Kisahnya

• 4 Parpol Dukung Gibran-Teguh di Pilwakot Solo, Ini Langkah PKS

"Hasilnya masih nihil. Untuk saat ini dibagi beberapa area. Diplot empat titik secara estafet. Dari titik awal pencarian sampai Ring Road, dari Ring Road hingga Pos Ngelo, dari Pos Ngelo sampai Sari. Masih wilayah Sragen," kata Kepala Basarnas Pos Surakarta, Arif Sugiyarto saat dihubungi Tribunjateng.com, Kamis (13/8/2020) sekira pukul 15.30.

Beberapa tim penyelam sudah melakukan pencarian di lokasi awal korban diduga tenggelam.

Lanjut Arif, serta melakukan penyelaman di palung sekitar lokasi awal korban diduga tenggelam.

"Arusnya masih deras. Medannya juga luas.

Kita akan ulangi lagi dari titik awal. Kami akan optimalkan pencarian hari ini," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, awal mula kejadian semula korban bermain bersama empat rekannya di sekitar pinggir Sungai Bengawan Solo. Kemudian korban bersama seorang rekannya melompat ke sungai dan berenang.

Keduanya terseret arus sungai. Rekan korban dapat diselamatkan oleh warga sekitar. Namun korban terseret arus sungai dan masih dalam pencarian hingga saat ini. (Ais).