Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

HUT Ke 75 RI

Kisah 8 Anggota Paskibraka Pengibar Merah Putih di Istana Hari Ini, Tak Menyangka Dipanggil Lagi

Delapan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka ( Paskibraka) Nasional menjalankan tugas mereka pagi ini di Istana, Senin (17/8/2020).

Editor: m nur huda
KOMPAS.com/Ihsanuddin
Suasana pengukuhan 68 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang akan bertugas pada upacara kemerdekaan ke-74 Republik Indonesia, 17 Agustus 2019 mendatang. Pengukuhan dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (15/8/2019) siang. 

TRIBUNJATENG.COM - Delapan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka ( Paskibraka) Nasional menjalankan tugas mereka pagi ini di Istana, Senin (17/8/2020).

Lantaran digelar di tengah pandemi, seleksi paskibraka di tingkat nasional ditiadakan tahun ini.

Para pemuda yang terpilih adalah anggota Paskibraka tahun 2019.

Mereka dikukuhkan oleh Presiden Jokowi di Istana Negara pada Kamis (13/8/2020) lalu.

Kisah Ngatimin Jadi Mata-mata Tentara Indonesia Sembunyi Berhari-hari Tidak Makan, Nasibnya Kini

Ribuan Pendaki Padati Pintu Masuk Jalur Pendakian Gunung Lawu, Kayak Antre Sembako

Honda Resmi Pastikan Marc Marquez Masih Absen di MotoGP Styria 2020

Hasil Liga Europa Tadi Malam: Manchester United Tersingkir di Semifinal

Meski prosesnya sedikit berbeda lantaran wabah Covid-19, namun pengibaran bendera pusaka tak kehilangan makna.

Berikut kisah-kisah mereka, para pengibar bendera pusaka.

1. Di Jawa Timur, anak TKI terpilih jadi Paskibraka dua kali

Dhea Lukita Andriana bersama kakeknya ketika melihat surat panggilan sebagai anggota Paskibraka Nasional beberapa waktu lalu dirumahnya, di kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung Jawa Timur.(SLAMET WIDODO)
Dhea Lukita Andriana bersama kakeknya ketika melihat surat panggilan sebagai anggota Paskibraka Nasional beberapa waktu lalu dirumahnya, di kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung Jawa Timur.(SLAMET WIDODO) (SLAMET WIDODO)

Pelajar di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Dhea Lukita Andriana terharu ketika menerima surat dari Jakarta.

Siswi SMAN 1 Ngunut itu kembali dipilih sebagai anggota Paskibraka tahun ini.

"Sebelumnya tidak mengira akan dipanggil kembali," kata Dhea, jelang keberangkatannya ke Jakarta.

Di balik cerita suksesnya menjadi Paskibraka, ada kasih sayang kakek dan nenek serta doa kedua orangtuanya.

Sejak kecil, Dhea memang tinggal bersama sang kakek.

Ibunya bekerja di Taiwan. Sedangkan sang ayah mencari nafkah di Malaysia.

Tahun ini, Dhea menjadi kebanggan provinsinya karena merupakan satu-satunya anggota Paskibraka yang mewakili Jawa Timur.

Siswi SMA Negeri 1 Bireuen, Indrian Puspita Rahmadhani (17), pada upacara 17 Agustus 2020 kembali dipanggil ke Istana Negara di Jakarta sebagai anggota Paskibraka.
Siswi SMA Negeri 1 Bireuen, Indrian Puspita Rahmadhani (17), pada upacara 17 Agustus 2020 kembali dipanggil ke Istana Negara di Jakarta sebagai anggota Paskibraka. (Dok. ISTIMEWA)

2. Dari Aceh, diwakili sang juara kelas dari keluarga sederhana

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved