Pembunuhan Satu Keluarga di Baki
Suparno Kades Duwet Baki Sukoharjo: Tetangga Korban Curiga Cium Bau Busuk
Kades Duwet, Suparno, menyampaikan penemuan jenazah keluarga Suparno berasal dari kecurigaan tetangga korban.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Kades Duwet, Suparno, menyampaikan penemuan jenazah keluarga Suparno berasal dari kecurigaan tetangga korban.
"Jadi awalnya ada tetangga mencium bau tidak enak.
Warga memberanikan diri masuk.
Ditemukan empat orang meninggal dunia di sekitar ruang tamu," katanya kepada Tribunjateng.com, Jumat (21/8/2020) malam.
• Biadab, Rombongan Klitih di Jombor Yogyakarta Buru Korbannya Sabetkan Sajam Berulang-ulang
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Rini Tewas Kecelakaan Ditabrak Mobil Dinas Pejabat PNS Dinpertan
• Detik-detik Ustaz Insan Mokoginta Wafat saat Sholat Terekam Kamera, Banjir Doa Netizen, Ini Sosoknya
• Napi Produsen Ekstasi Kini Tempati Sel Super Maximum Security di Nusakambangan
Ada empat anggota keluarga Suranto ditemukan warga dalam kondisi meninggal dunia di dalam rumah.
Lokasi penemuan jasad ini berada di Slemben RT 1/5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.
Empat jasad yang ditemukan itu merupakan satu anggota keluarga.
Anggota kepolisian, TNI, dan relawan sudah berada di lokasi.
Petugas kesehatan mengenakan APD lengkap saat ini hendak mengevakuasi jenazah anggota keluarga tersebut.
Begitu juga anggota kepolisian yang masih melakukan olah tempat kejadian perkara.
D tubuh para korban ditemukan luka-luka.
Besar dugaan keluarga ini menjadi korban pembunuhan.
Hingga berita ini ditulis, anggota kepolisian masih melakukan olah TKP.
Kayun (52) warga sekitar mengatakan awalnya curiga dengan bau busuk yang keluar dari rumah korban keluarga Suranto.
"Kalau Suranto bersama anak ada total 4 orang yang ditemukan meninggal," papar dia.
"Ada info lima orang yang tewas, satu teman Suranto," papar dia.
Namun, informasi mengenai jumlah korban ini masih belum pasti.
Warga mengetahui keberadaan jenazah pada pukul 21.00 WIB.
Mereka yang curiga mendobrak pintu rumah korban, menemukannya dalam kondisi sudah meninggal.
Ada pula anggota keluarga lain dalam kondisi yang sama.
Situasi ini dilaporkan ke kepolisian langsung.
Saat ini masih dilakukan proses evakuasi di lokasi kejadian.
Pantauan di lapangan ambulance datang dan terlihat warga menonton proses evakuasi di lapangan.
"Kami kaget dengan kejadian ini, itu yang orang sini Suranto korbannya," kata dia. (Ais)
• Ricuh Penutupan Portal di Barusari Semarang, Pihak Kecamatan Turun Tangan Adakan Mediasi
• Kronologi Kecelakaan Maut Tasikmalaya, Belasan Korban Bergelimpangan Puluhan Anjing Berlarian
• Wajah Pelaku Pengeroyokan dan Pembacokan Pemuda Semarang, Rian Bacok Pakai Pedang Samurai
• Ini Alasan Polisi Tetap Proses Kasus Mumtaz Anak Amien Rais Meski Pimpinan KPK Memaafkan