Berita Regional
Ahok BTP Trending Topic Twitter Gara-gara Pertamina Rugi Rp 11,13 Triliun: Thank You Ahok
Nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan PT Pertamina sempat trending topic di Twitter.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan PT Pertamina sempat trending topic di Twitter.
Penyebabnya, PT Pertamina (Persero) mencatatkan kerugian bersih sebesar 767,92 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 11,13 triliun pada semester I 2020.
Padahal, pada periode yang sama pada 2019, perusahaan migas pelat merah tersebut mencatatkan laba senilai 659,96 juta dolar AS atau Rp 9,56 triliun.
• Fakta Baru Pembunuh Bayaran Takut dan Menuruti Perintah Nur Seusai Pura-pura Kerasukan Arwah Ayahnya
• Ustaz Yusuf Mansur Meninggal Dunia? Ini Faktanya
• Jadwal Community Shield Liverpool Vs Arsenal, Duel Pemanasan Sebelum Premier League
• Inilah Sosok 3 Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Semarang dan Pemalang
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di laman resmi perusahaan, penurunan laba diakibatkan pendapatan perusahaan berkurang dari 25,55 miliar dolar AS menjadi 20,48 miliar dolar AS.
Selain itu, beban produksi hulu dan lifting juga naik dari 2,38 miliar dolar AS pada periode Januari-Juni 2019 menjadi 2,43 miliar dolar AS pada Januari-Juni 2020.
Selanjutnya, beban dari aktivitas operasi lainnya yang melonjak dari 803,7 juta dolar AS menjadi 960,98 juta dolar AS pada semester I 2020.
Hasil penjualan dalam negeri minyak mentah, gas bumi, energi panas bumi dan produk minyak Pertamina turun dari 20,94 miliar dolar AS menjadi 16,56 miliar dolar AS pada periode ini.
Sementara itu, penjualan ekspor minyak mentah, gas bumi, dan produk minyak justru naik dari 1,61 miliar dolar AS menjadi1,76 miliar dolar AS.
Berkurangnya penjualan juga disebabkan penggantian biaya subsidi dari pemerintah turun, dari 2,51 miliar dolar AS menjadi 1,74 miliar dolar AS.
Menanggapi kerugian yang dialami Pertamina, banyak warganet yang mengaitkannya dengan kinerja Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Ahok yang dinilai bisa menyelamatkan keuangan PT Pertamina justru malah sebaliknya.
PT Pertamina mencatatkan kinerja buruk pada semester I 2020.
Kabar kerugian itulah yang kemudian membuat Ahok menjadi bahan perbincangan netizen. Hingga Selasa pagi (25/8/2020), nama Ahok bahkan menjadi trending topic di media sosial Twitter.
Banyak netizen yang terkejut dengan pencapaian pria yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu.
"Thank you Ahok" tulis @ImadHasan95 memberikan sindiran.
"Alhamdulillah ada Ahok di Pertamina, kalau enggak ada beliau bisa-bisa rugi Rp 50 T, makasih Pak Ahok" ucap akun @_doncorleone_78.
“Padahal harga minyak lagi anjlok, tapi Pertamina enggak nurunin harga BBM, hitung-hitungannya gimana sih Ahok?” tulis @Kikinurhikmah.
Bukan hanya warga sipil saja yang mencibir Ahok. Tokoh politik turut mengomentari perihal kerugian Pertamina tersebut.
Satu di antaranya mantan Sekretaris BUMN, Said Didu.
Menurut Said, salah satu penyebab PT Pertamina merugi karena pemerintah tidak membayar utang ke perusahaan pelat merah tersebut.
“Kalau tidak ‘peras’ rakyat dengan tidak menurunkan BBM, ruginya makin besar,” kata Said Didu menambahkan.
Selain itu, Said Didu juga memaparkan beberapa tugas yang seharusnya dilakukan Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina.
"Dulu saya sudah katakan bahwa Ahok sebagai Komut jika ditugaskan untuk : 1) menagih utang ke pemerintah, 2) minta blok migas dari MenESDM, 3) minta ke Presiden agar tidak membebani Pertamina, 4) menemui DPR agar diberikan anggaran untuk penugasan," tulis Said Didu. (kompas.tv)
• Pencairan Dana BLT Karyawan Swasta Gaji di Bawah Rp 5 Juta Ditunda, Menteri Ida Fauziyah Minta Maaf
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Aldi Tewas Kecelakaan Tersenggol Truk Tronton
• Janda Cantik Digrebek Lagi Asyik Bareng Remaja 17 Tahun di Hotel, Tak Keluar Hotel 4 Hari
• Pemuda Ini Bunuh Pacar Hamil 6 Bulan Ditenggelamkan Hidup-hidup di Kanal, Tak Mau Menikahi