Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Inilah Sosok Dokter Gigi Cantik Tersangkut Chat Mesra WA Sama Sekda Saifullah, Awal Soal Perceraian

Dokter gigi berinisial H meminta maaf atas kegaduhan akibat chat pribadinya dengan Sekda Bondowoso, Saifullah, tersebar luas.

Editor: galih permadi
surya.co.id/danendra kusumawardana
Dokter gigi H seusai memberikan klarifikasi di Pendopo Kabupaten Bondowoso, Kamis (27/8/2020). 

"Untuk saat ini saya tidak bisa berkomentar. Kepentingan saya mau bertemu Bupati (Salwa Arifin)," katanya saat diwawancarai sejumlah wartawan kala menyambangi Pendopo Bupati, Kamis (27/8).

Informasi yang didapat, gawai H hilang saat chat pribadinya tersebar.

H pun membenarkan hal tersebut. Namun, H tak membeberkan kronologi hilangnya gawai miliknya.

Chat pribadi H dengan Saifullah disebarkan oleh orang tak dikenal di WhatsApp sejumlah orang, termasuk wartawan, dengan nomor 0852 3052 6258. Orang tersebut bisa mengetahui chat pribadinya, diduga berasal dari gawai H.

"Kalau ponsel hilang memang benar. Kronologinya nanti, ya," ucapnya.

Usai tak bisa menemui Bupati Pendopo karena sedang bertugas, Ia bergegas menuju kantor DPRD Bondowoso. Tujuannya, untuk membicarakan perihal persoalan tersebarnya chat pribadi H dengan Saifullah.

"Karena warga Bondowoso, saya mendatangi kantor DPRD untuk membicarakan hal ini," tandasnya.

5. Saifullah Dinonaktifkan

Ternyata, Saifullah kini berstatus sebagai Sekda nonaktif. 

Penonaktifan Saifullah terkait proses persidangan atas kasus pengancaman terhadap Badan Kepegawaian Daerah ( BKD), Alun Taufana beberapa waktu lalu. 

Saifullah mengatakan dirinya telah menerima surat atau dokumen penonaktifan itu. 

Dokumen itu yakni, Surat Gubernur Jatim nomer : 700/1637/060/2020 tanggal 24 Agustus 2020 perihal pemeriksaan Sekda Kabupaten Bondowoso.

Dan Keputusan Bupati Bondowoso Nomor: 188.45/766/430.4.2/2020 tentang pembebasan sementara dari jabatan Sekretaris Daerah Syaifullah.

Penonaktifan dirinya sebagai Sekda dimulai, Kamis (27/8/2020). 

Penonaktifan berlangsung sampai masalah saya selesai.

"Penonaktifan sifatnya sementara. Surat penonaktifan tersebut dari Bupati atas perintah Gubernur," katanya, Rabu (26/8).

Saifullahmelanjutkan, bila tak terbukti bersalah, ia mendapatkan haknya kembali yakni menduduki jabatan kursi Sekda.

Saat ini, proses persidangan kasus ini masih dalam tahap 2 atau pembacaan eksepsi dari pihak Saifullah dan penasehat hukumnya.

"Saya bisa mendapatkan hak saya kembali. Tetapi tergantung Pengadilan selesainya kapan," ujarnya.

Syaifullah, mengungkapkan besok, dirinya akan menjalani pemeriksaan atas kasusnya. Pemeriksaan dilakukan langsung oleh Inspektorat Provinsi Jawa Timur.

"Pemeriksaan ini dilakukan agar semua masyarakat tahu kebenaran persoalan itu (pengancaman)," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Dokter Gigi H Mengaku Shock dan Minta Maaf atas Chatting Mesranya dengan Sekda Bondowoso bikin Gaduh,

Viral Kawah Oro-oro Kesongo Blora Meletus, Belasan Kerbau Tenggelam 4 Warga Keracunan

BREAKING NEWS: Guru SD di Pekalongan Positif Covid-19, Satgas Lacak 2 Sekolah

Viral, Baby Sitter Tampar Bayi 11 Bulan Berkali-kali saat Menyuapi Makan

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Riza Tewas Kecelakaan Terlindas di Tol Aceh Baru Diresmikan Jokowi

Sumber: Surya
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved