Wabah Virus Corona
Eijkman Temukan Virus Corona yang lebih Ganas Sudah sampai Indonesia, Kasus Baru Covid Catat Rekor
"Dapat kami sampaikan saat ini memang sudah diidentifikasi dan sudah dilaporkan," imbuh dia
Herawati menuturkan distribusi clade yang ada di Asia sangat beragam termasuk yang ada di Indonesia.
"Ini juga mengundang pertanyaan apa penyebab variasi tersebut apakah ada kemungkinan lingkungan berpengaruh ataupun inang juga berperan? Betul-betul banyak yang belum diketahui tentang virus ini yang layak untuk diteliti lebih lanjut," ujarnya.
Herawati mengatakan data urutan keseluruhan genom virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 berguna untuk bisa melihat mutasi yang terjadi dan mencari perubahan protein spike dari virus itu.
Untuk itu, kegiatan whole genom sequencing dari virus SARS-CoV-2 masih terus dilaksanakan di Indonesia.
Rekor
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 kembali memperbarui soal provinsi yang melaporkan penambahan jumlah kasus positif cukup banyak.
Hal itu setelah diumumkannya 3.003 kasus tambahan positif Covid-19, sehingga total kasus positif hari ini sebanyak 165.887 kasus.
Dikutip dari situs resmi covid19.go.id, provinsi tertinggi yang melaporkan kasus positif hari ini adalah DKI Jakarta dengan 869 kasus positif Covid-19. Namun, DKI Jakarta kasus sembuhnya justru melewati kasus positif, yakni sebesar 881 orang.
Lalu kemudian, ada Jawa Barat dengan 526 kasus positif dan 267 laporan pasien terkonfirmasi sembuh. Kemudian, ada Jawa Timur melaporkan kasus positif baru sebanyak 417 kasus baru dan 238 kasus sembuh.
Terpisah, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kembali menyarankan agar semua orang yang terinfeksi virus corona (Covid-19) harus diperiksa bahkan jika mereka tanpa gejala atau sedikit menunjukkan gejala.
Hal ini sebagai tanggapan setelah US Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mengatakan minggu ini bahwa orang-orang yang terkena Covid-19 tetapi tidak menunjukkan gejala, tidak perlu diuji.
Pimpinan teknis WHO, Maria Van Kerkhove mengatakan badan PBB merekomendasikan kasus yang dicurigai dan memiliki kontak harus diuji.
Hal ini tak lain untuk mengidentifikasi kasus aktif sehingga mereka bisa diisolasi, dan kontak mereka bisa dilacak.
Namun fokusnya harus pada orang-orang yang menampilkan tanda-tanda infeksi.
"Rekomendasi kami adalah untuk menguji kasus yang dicurigai. Kami memiliki definisi kontak, dan siapa yang memiliki kontak dengan kasus yang terkonfirmasi, harus diuji terlepas dari perkembangan gejala," ujar van Kerkhove.