Kabar Gembira, KAI Daop 5 Purwokerto Bagi-bagi Voucher KA Purwojaya, KA Wijayakusuma & KA Logawa

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Kabar gembira bagi masyarakat pengguna jasa kereta api, khususnya pecinta KA Purwojaya relasi Cilacap - Purwokerto - Gambir, KA  Logawa relasi Purwokerto - Surabaya Gubeng - Jember dan KA Wijayakusuma relasi Cilacap - Ketapang.

Dalam rangka menyambut kembali perjalanan KA Purwojaya, KA Wijayakusuma dan KA Logawa yang sudah mulai beroperasi kembali melayani masyarakat.

Mulai 2 September 2020, selama 3 (tiga) minggu berturut-turut PT KAI  Daop 5 Purwokerto akan memberikan voucher tiket KA dan berbagai souvenir cantik dari KAI, bagi penumpang KA Purwojaya, KA Wijayakusuma dan KA Logawa.

• Viral Pendaki Terpergok Petik Bunga Edelweis di Gunung Buthak, Bisa Diancam Penjara dan Denda

• Mumtaz Rais: Jika PAN Reformasi Terbentuk, Saya Berenang dari Pantai Kapuk sampai Labuan Bajo

• Pembawa Senjata Diduga Airsoftgun saat Penyerangan Polsek Ciracas Diburu Polri dan TNI

• Mumtaz Rais Sebut Partai Amien Rais PAN Reformasi Bakal Nyungsep Sebelum Tumbuh

Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto menjelaskan bahwa pelaksanaan pembagian voucher tiket KA dan souvenir cantik dari KAI untuk KA Purwojaya & KA Wijayakusuma akan dilaksanakan setiap Rabu dan KA Logawa setiap Kamis.

Adapun teknis pemberian voucher dan souvenir cantik tersebut akan diberikan kepada calon penumpang yang sudah bertiket.

"Caranya adalah setiap calon penumpang KA dapat memutar lucky draw yang telah disiapkan di stasiun Purwokerto maupun saat di kereta.

Bagi yang beruntung akan memperoleh voucher tiket KA maupun berbagai souvenir cantik dari KAI," ungkap Supriyanto kepada Tribunbanyumas.com, sebagaimana dalam rilis, Selasa (1/9/2020).

Sebagai informasi, untuk rangkaian KA Purwojaya menggunakan 9 kereta eksekutif dengan total kapasitas 450 tempat duduk dan kapasitas yang dijual 315 TD atau hanya 70 persen.

Dengan jadwal berangkat dari stasiun Cilacap pukul 14.30 WIB, Maos 14.58 WIB Kroya 15.30 WIB, Purwokerto 16.13 WIB dan tiba di Stasiun Gambir pada pukul 21.19 WIB.

Sedangkan untuk KA Wijayakusuma berangkat dari Stasiun Cilacap pada pukul 15.00 WIB, Maos 15.29 WIB, Kroya 15.55 WIB, Sumpiuh 16.10 WIB, Gombong 16.30 WIB, Kebumen 16.54 WIB, Kutoarjo 17.35 WIB, Yogyakarta 18.40 WIB, Solo 19.40 WIB, Madiun 21.22 WIB, Surabaya Gubeng 00.25 WIB, Jember 04.28 WIB, dan tiba di Ketapang pada pukul 07.00 WIB di hari berikutnya.

Sementara untuk KA Logawa relasi Purwokerto - Surabaya Gubeng - Jember pp, yang mulai beroperasi lagi sejak Minggu, 23 Agustus 2020 dengan rangkaian 3 kereta Bisnis (3K2), 5 kereta Ekonomi (5K3) dan 1KMP3.

Adapun jumlah tempat duduk kelas Bisnis sebanyak 192 dan kelas ekonomi 530 seats, maksimal diisi 70 persen dari kapasitas.

Adapun dengan jam keberangkatan Purwokerto 05.30 WIB, Kroya 06.01 WIB Sumpiuh 06.14 WIB, Gombong 06.31 WIB, Kebumen 07.02 WIB Kutowinangun 07.14 WIB, Kutoarjo 07.44 WIB Lempuyangan 08.45 WIB, Madiun 11.42 WIB, Surabaya Gubeng 15.10 WIB, Jember 19.35 WIB.

Sampai saat ini, di Daop 5 Purwokerto sudah ada 67 perjalanan KA Penumpang jarak jauh dan 8 KA Lokal Prameks / Bandara, serta 23 perjalanan KA Angkutan Barang.

Dengan adanya program pemberian voucher tiket KA & souvenir dari KAI adalah untuk menginformasikan kepada masyarakat bahwa saat ini perjalanan KA sudah mulai normal kembali, dengan mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditentukan.

Selain itu, dengan adanya program ini diharapkan animo masyarakat untuk naik KA Purwojaya, KA Logawa dan KA Wijayakusuma saat bepergian terus meningkat.

Untuk mendapatkan tiket KA, masyarakat dapat memesan tiket melalui aplikasi KAI Access, Web kai.id, dan seluruh mitra resmi penjualan tiket KAI lainnya.

KAI tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam perjalanan, seperti mensyaratkan surat keterangan bebas Covid-19, wajib memakai masker, suhu tubuh dibawah 37,3, dalam kondisi sehat (tidak demam, batuk, pilek dan sesak nafas), serta mengimbau pelanggan untuk memakai pakaian lengan panjang.

Pelanggan KA Jarak Jauh juga diharuskan mengenakan face shield selama dalam perjalanan hingga meninggalkan area stasiun tujuan.

Bagi pelanggan dewasa, face shield akan disediakan oleh pihak PT KAI.

Sedangkan pelanggan dengan usia dibawah 3 tahun (infant) agar membawa face shield pribadi.

KAI juga secara rutin melakukan pembersihan dengan cairan yang mengandung disinfektan pada fasilitas di stasiun dan kereta.

Juga area yang sering tersentuh oleh pelanggan setiap 30 menit sekali.

Hal ini dilakukan dengan tentu untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan virus Covid-19.

Karena KAI berkomitmen untuk menjadikan kereta api sebagai angkutan massal yang aman, nyaman, selamat, dan tetap bisa menjaga kesehatan para pelanggan dan pegawainya. (Tribunbanyumas/jti)