Berita Kota Tegal
Cuma 1 Menit, Sepeda Motor Milik Karyawati di Tegal Ini Lenyap, Padahal Masih Nyicil
Aksi curanmor tersebut, terjadi di depan RM Ayam Goreng Wonosobo, Jalan Kapten Sudibyo Kota Tegal
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Aksi pencurian sepeda motor (Curanmor) kembali terjadi di Kota Tegal.
Aksi curanmor tersebut, terjadi di depan RM Ayam Goreng Wonosobo, Jalan Kapten Sudibyo Kota Tegal.
Kejadian terjadi pada, Selasa (1/9/2020) kemarin, pukul 08.12 WIB.
• Hotman Paris Izinkan Anaknya Menikah Dengan Nikita Mirzani Tapi Harus Mau Satu Syarat Ini
• Update Virus Corona Jawa Tengah Rabu 2 September 2020
• Promo Superindo Terbaru, Diskon Hari Kerja 31 Agustus 2020 - 3 September 2020
• Resep Japanese Milk Bread atau Roti Sobek Jepang yang Sedang Viral
Sepeda motor yang hilang adalah milik karyawati di RM Ayam Goreng Wonosobo, Kota Tegal.
Aksi tersebut pun terekam oleh kamera CCTV.
Pemilik RM Ayam Goreng Wonosobo, Beni (41) mengatakan, sepeda motor yang hilang merupakan milik seorang karyawatinya.
Sepeda motor yang hilang bermerk Honda Beat Street dengan nomor polisi G 3761 RL.
"Kejadian kemarin pagi. Kondisi rumah makan belum buka, karena bukanya jam 09.00. Jadi pintu masih tutup dan karyawan di dalam sedang siap-siap," kata Beni kepada tribunjateng.com, Rabu (2/9/2020).
Beni mengatakan, dari rekaman CCTV ada dua pelaku curanmor.
Satu orang menunggu di jalan dengan motor.
Satu orang lagi bertugas untuk mengeksekusi.
Ia mengatakan, saat itu ada empat motor yang terparkir di depan RM Ayam Goreng Wonosobo, Kota Tegal.
Namun si pelaku mengambil sepeda motor di tengah.
"Hanya satu menit pencuriannya. Tapi sepertinya si pelaku sudah sempat berjalan ke selatan. Karena sepi dia incar yang di sini," duganya.
Beni mengatakan, ia sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tegal Kota.
Ia berharap, pelaku curanmor tersebut dapat tertangkap.
Menurut Beni, sepeda motor karyawatinya yang hilang masih berstatus angsuran dan belum lunas.
Bahkan, baru dibeli sekira setengah tahun.
Beni mengatakan, kejadian curanmor di Kelurahan Pekauman, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, tidak yang pertama kali.
Ia mengatakan, sudah terjadi empat kali kasus curanmor yang terjadi dalam waktu satu bulan.
Dua kasus terjadi di Jalan Mliwis, satu kasus terjadi Jalan Ayam, dan satu kasus terjadi di rumah makannya di Jalan Kapten Sudibyo.
"Harapannya pelaku tertangkap. Kasihan karyawan saya. Itu motor masih nyicil, baru setengah tahun," jelasnya. (fba)
TONTON JUG DAN SUBSCRIBE :